TRIBUNNEWS.COM - AC Milan terhindar dari kekalahan saat menghadapi Fiorentina pada laga lanjutan Liga Italia Serie A, Senin (26/9) dinihari. Keberuntungan menyelamatkan tim asuhan Vincenzo Montella itu dari kekalahan pada laga di Stadio Artemio Franchi tersebut.

Ya,  satu-satunya peluang emas Fiorentina melalui eksekusi penalti 'diselamatkan’ oleh tiang gawang sebelah kiri Milan yang dikawal Gianluigi Donnarumma. Pemain Fiorentina, Josep Ilicic, gagal saat mengeksekusi penalti pada menit ke-23, setelah tendangannya yang mengarah ke kiri gawang membentur tiang. Fiorentina dihadiahi eksekusi penalti lantaran bek Milan Davide Calabria menarik bahu Borja Valero pada menit ke-22.

Namun tiang gawang bukan satu-satunya ’penyelamat’ bagi AC Milan. Permainan impresif Donnarumma di bawah mistar juga menjadi salah satu tembok penghalang Fiorentina untuk menjebol gawang "I Rossoneri".

Tepat pada awal-awal babak kedua, Donnarumma mampu melakukan penyelamatan luar biasa. Ia sukses membendung tendangan keras Valero pada menit ke-48.

AC Milan sempat tak siap menerima serangan balik dari Fiorentina saat itu sehingga Valero tak mendapatkan pengawalan ketat sehingga mudah menyelinap ke dalam kotak penalti sebelum menerima umpan dari rekannya.

Sayangnya, kehebatan Donnarumma menjaga gawangnya tak dimanfaatkan dengan baik oleh para penyerang AC Milan untuk mencetak gol ke gawang Fiorentina. Milan hanya menghasilkan peluang emas pada menit ke-52.

Tendangan Carlos Bacca setelah mendapatkan bola liar di dalam kotak penalti mengenai kepala bek Fiorentina Salcedo sehingga gawang lawannya itu aman. Kemelut di depan gawang "La Viola" berawal dari serangan balik cepat dari Bonaventura dan meneruskan umpannya kepada Niang. 

Niang kemudian memberikan umpan sodoran kepada Bonaventura yang langsung melepaskan sontekan, namun mampu dipotong Salcedo sehingga bola terpental di dekat Bacca.

Saat laga menyisakan 10 menit, Donnarumma kembali melakukan penyelamatan gemilang. Tendangan terukur striker Fiorentina Nikola Kalinic ke arah tiang jauh berhasil ditepis kiper muda AC Milan tersebut. Milan pun akhirnya harus puas dengan menggamit satu poin di kandang Fiorentina dengan hasil imbang tanpa gol pada laga tersebut.

Seusai pertandingan, Montella menyebut tim gagal menang karena kurang bernyali. "Di babak pertama kami tidak punya sedikit keberanian. Fiorentina sedikit superior (di babak pertama), tapi saya melihat permainan secara keseluruhan," kata Montella kepada Mediaset Premium, dilansir Soccerway.

"Kami menyerah pada banyak ruang. Kami takut padahal saya berharap lebih. Di babak kedua kami menciptakan banyak peluang dan saya benar-benar ingin menang," ucap pelatih 42 tahun tersebut. "Tapi ini berarti lulus tes dengan nilai minimal. Kami harus melewati beberapa tes lagi," imbuhnya.