Bergaji Mahal Tapi Tersandung Kasus Korupsi, Sam Allardyce Dinilai Bodoh
Allardyce terpaksa mengundurkan diri setelah praktik curangnya terungkap dalam sebuah rekaman video hasil investigasi reporter Telegraph.
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Mantan Chairman FA Greg Dyke menyebut Sam Allardyce sebagai orang bodoh karena bisa terlibat dalam kasus korupsi sepak bola Inggris.
Akibatnya, Allardyce terpaksa mengundurkan diri setelah praktik curangnya terungkap dalam sebuah rekaman video hasil investigasi reporter Telegraph.
"Lihat, dia punya pekerjaan senilai 3 juta pound/tahun (RP 50 miliar), tindakan dia mencari pekerjaan sampingan (ilegal) dengan bayaran ratusan ribu pounds adalah hal bodoh," ungkap Greg, dikutip SuperBall.id dari FourFourTwo, Rabu (28/9/2016).
"Hal-hal yang dia ungkapkan ke orang asing (Telegraph) juga tidak bijak dengan mengungkapkan bagaimana caranya mengakali transfer pemain secara ilegal adalah hal yang membawa bencana bagi seorang Pelatih Timnas Inggris," tambahnya.
Greg sangat menyayangkan Allardyce kehilangan pekerjaannya sebagai pelatih Inggris atas kasusnya yang terungkap itu.
"Dia melakukan tindakan bodoh, padahal dia sudah mendapatkan pekerjaan yang selama ini diimpikannya dengan bayaran 3 juta pounds bahkan bonus jika meraih hasil bagus dalam pertandingan," jelas Greg.
Greg menambahkan Allardyce sudah mata duitan.
Berbeda dengan pendahulunya di kursi Pelatih Timnas Inggris Roy Hodgson yang diyakininya tak akan pernah melakukan hal yang sama. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.