Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Tekad kuat Pusamania Borneo FC (PBFC) untuk mendapatkan poin penuh kala menjamu pemuncak klasemen Indonesia Soccer Championship A 2016, Madura United, tidak terwujud.

Bermain di Stadion Segiri, Samarind, tim asuhan Dragan Djukanovic itu hanya bermain imbang dengan skor 1-1, Jumat (30/9/2016).

Tuan rumah langsung menyerang pertahanan Madura United ketika peluit babak pertama ditiupkan wasit.

Namun peluang yang didapatkan oleh Pedro Javier selalu gagal untuk mengayak gawang Madura United yang dikawal kiper keduanya, Joko Ribowo.

Pertahanan kuat dari duet Munhar dan Fabiano Beltrame cukup membendung serangan demi serangan dari tuan rumah.

Suporter Samarinda akhirnya bergemuruh usai pemain PBFC, Flavio Beck Junior, mencetak gol untuk timnya.

Itu menjadi gol perdananya bagi pemilik nomor 87 sejak kedatangannya pada putaran kedua di Indonesia Soccer Championship A 2016.

Tertinggal satu gol membuat Madura United mencoba mengejar ketertinggalan itu, namun sampai peluit babak pertama berakhir skor masih unggul PBFC.

Memasuki babak kedua, tim tamu mencoba menyerang terlebih dahulu, namun masoh tetap gagal menembus gawang Dian Agus Prasetyo.

Memasuki menit ke-58, Madura United berhasil menyamakan kedudukan lewat gol Pablo Aracil.

Sebelumnya, penyerang asal Spanyol itu memanfaatkan bola hasil tepisan dari Dian Agus yang menghalau sepakan keras Engelberd Sani.

Bola muntah itu langsung disambar Pablo Aracil yang berdiri di kiri gawang PBFC.

Tanpa adanya kawalan, Pablo langsung melesatkan bola sehingga menyamakan kedudukan untuk timnya.

Usai menyamakan kedudukan, Madura United harus bermain dengan 10 pemain usai Engelberd Sani mendapatkan kartu kuning keduanya pada menit ke-73.

Unggul jumlah pemain menjadi keuntungan bagi PBFC, namun sampai babak kedua berakhir Pedro Javier dkk gagal mencetak gol.(*)