TRIBUNNEWS.COM - Bila dilihat dari posisi klasemen, Brasil tentunya dianggap lebih superior ketimbang Bolivia dan Venezuela. Banyak yang menjagokan anak asuh Tite tak akan kesulitan mengamankan tiga poin saat menghadapi Bolivia dan Venezuela.

Pelatih Bolivia, Angel Guillermo Hoyos, pun menyadari timnya menjadi underdog saat menghadapi Brasil. Karenanya, ia hanya berharap striker utama Selecao, Neymar Jr, tampil buruk saat menghadapi Bolivia.

"Kami harus sangat fokus. Salah besar jika meremehkan kualitas tim seperti Brasil. Mudah-mudahan Neymar tak berada dalam performa terbaiknya dalam pertandingan ini. Menurutku dia berada di sana dalam kapasitas pemain terbaik dunia. Seperti yang kita semua tahu, dia sangat berbahaya," kata Hoyos seperti dilansir laman resmi FIFA.

Meski Brasil lebih diunggulkan di atas kertas, Thiago Silva enggan menganggap remeh lawan-lawannya saat kualifikasi Piala Dunia, termasuk Bolivia dan Venezuela.

"Tak ada pertandingan mudah. Kami harus berusaha menjaga level kami, atau meningkatkan performa terakhir saat melawan Ekuador dan Kolombia," tuturnya.

"Tanpa keraguan, kembali ke tim nasional merupakan satu di antara tujuan terbesar dalam hidupku. Musim lalu di Eropa merupakan yang terbaik dalam karirku. Tak masuk dalam skuat membuatmu berpikir bagaimana berkembang dan meningkatkan. Kami tidak sempurna, tapi selalu berusaha lebih baik dan berkembang," tambah bek asal Brasil itu.