TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal calon Ketua Umum PSSI, Jenderal (Purn.) TNI Moeldoko merencanakan perombakan besar-besaran dalam tubuh federasi sepak bola Indonesia tersebut.

Itu jika mantan Panglima TNI terpilih sebagai pimpinan PSSI sesuai dengan prinsip yang akan diterapkan yakni 3R (recruit, retain, dan remove).

“Saya siap merombak komposisi pengurus PSSI serta melibatkan sampai 75 persen wajah-wajah baru nantinya. Hal itu saya lakukan dengan mengedepankan filosofi 3R," ujar Moeldoko di Jakarta, Kamis (20/10/2016). 

Kehadiran 75 persen wajah-wajah baru didukung landasan 3R diyakininya selaras dengan slogan Football For All.

"Wajah-wajah baru di dalam kepengurusan PSSI perlu dilakukan untuk memiliki daya ungkit dalam budaya kerja yang tinggi. Perubahan pun dilakukan demi menjawab dinamika tantangan lingkungan yang berubah sangat cepat," tegas Moeldoko.

Moeldoko juga bakal menjaring orang-orang dari berbagai wilayah tentunya yang sejalan dengan visi-misi pria kelahiran Kediri Jawa Timur tersebut.

"Indonesia itu terdiri banyak daerah. Di setiap daerah tentu ada yang sangat paham dengan sepak bola. Mereka ingin saya rangkul. Saya selalu berprinsip, kesuksesan tidak diraih sendirian. Sukses itu bersama-sama, bahu-membahu,” tandas dia.

Bursa pencalonan PSSI atau Kongres Pemilihan periode 2016-2020 akan dilaksanakan di Jakarta, 10 November mendatang.