Petinggi Inter Milan Masih Mendukung De Boer
Inter bahkan sempat menelan tiga kekalahan beruntun yang membuat dewan direksi murka. Itu membuat De Boer diyakini akan didepak.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Frank de Boer boleh bernapas lega, setidaknya untuk sementara waktu. Ia mendapatkan dukungan penuh dari para petinggi Inter Milan untuk tetap bertahan sementara waktu di Giuseppe Meazza sekalipun Inter sekarang sedang terpuruk.
Masa depan De Boer bersama Nerazzurri belakangan ini memnag jadi bahan spekulasi. Arsitek berusia 46 tahun itu kabarnya bakal dipecat lantaran prestasinya sangat mengecewakan. Dari sembilan laga pertama Serie A, dia hanya mencatat tiga menang, dua imbang dan empat kalah.
Inter bahkan sempat menelan tiga kekalahan beruntun yang membuat dewan direksi murka. Itu membuat De Boer diyakini akan didepak. Apalagi, sudah beredar sejumlah calon penggantinya. Nama-nama seperti Laurent Blanc dan Andrea Mandorlini, konon masuk dalam bursa pelatih.
Keputusan mempertahankan De Boer diumumkan setelah rapat pemegang saham serta pejabat teras Inter, Jumat (28/10/2016). Sebelum rapat tersebut, Presiden Inter Milan, Erick Thohir juga sudah mengumandangkan dukungannya.
"Kami mendukung tim dan pelatih. Jika kami tetap solid dan bersatu, seperti yang sudah kami lakukan, kami tentu bisa terus bertahan hidup," ujar Thohir kepada Inter Channel.
"Kekompakan di antara pemain dan pelatih adalah hal terpenting. Mereka juga harus memahami makna menggunakan seragam Inter," tutur pria yang masih menjabat sebagai presiden Inter Milan itu.
Dukungan juga diutarakan wakil Presiden Inter, Javier Zanetti. “Frank de Boer sudah datang musim ini. Ini periode sulit bagi semua orang. Tapi, kami 100% akan terus mendukungnya. Sangat penting mengumumkan ini karena tugasnya tidak mudah,” ujarnya di situs Inter Milan.
CEO Inter Milan, Michael Bolingbroke juga ikut angkat suara. "Manajemen dan pemilik 100 persen di belakang Frank karena kami percaya padanya dan kami tahu ia punya tugas berat di tangannya," ucap Bolingbroke seperti dikutip Goal Internasional.
"Frank datang tak lama sebelum awal musim dimulai dan itu tak mudah bagi semua pelatih. Ia punya kesempatan bagus untuk benar-benar bekerja dengan tim selama jeda internasional," katanya.
"Sejumlah agen menghubungi kami dan menawarkan pelatih yang ada, tapi kami tak menjalin kontak dengan siapapun. Kami memulai musim ini dengan rencana dan rencana itu tak berubah," ujar Bolingbroke.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.