Vietnam Kekuatannya Sudah Bagus Maka Wajar Targetnya Final kata Le Cong Vinh
Tak sedingin pelatih Nguyen Huu Thang, kapten Vietnam Le Cong Vinh selalu ramah kepada media dan penggemar saat berbicara.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, HANOI - Tak sedingin pelatih Nguyen Huu Thang, kapten Timnas Vietnam, Le Cong Vinh selalu ramah kepada media dan penggemar saat berbicara.
Cong Vinh sukses menjadikan Vietnam juara Grup B dengan sempurna melalui tiga kemenangan atas Myanmar, Malaysia, dan Kamboja.
Namun, striker yang akan berulang tahun ke-31 pada 10 Desember itu mengakui jalan Vietnam untuk menjadi juara Piala AFF 2016 masih bergelombang.
Cong Vinh lebih dari sekadar kapten di tim berjuluk Ngôi Sao Vàng atau The Golden Stars (Bintang Emas) itu.
Cong Vinh adalah juga pemegang cap terbanyak di timnas Vietnam, yakni 83 pertandingan.
Cong Vinh sekaligus pula sebagai top scorer Vietnam dengan jumlah 51 gol.
Cong Vinh menilai, lolos ke semifinal baru langkah awal.
"Sekarang tugas resmi baru ditata," ujar Cong Vinh.
"Dua laga semifinal yang akan datang sangat penting bagi sepak bola Vietnam dan semua pemain."
Cong Vinh sama sekali tak besar kepala atas hasil sempurna sembilan poin dari penyisihan grup.
"Kami harus mengatasi banyak hal menghadapi rival sengit Indonesia."
"Saya pikir, dengan kekuatan saat ini kami dapat mencapai final setelah bertahun-tahun terhenti di semifinal," tegas Cong Vinh.
Cong Vinh memastikan, seluruh rekannya akan mati-matian untuk mewujudkan impian itu.
Kiper Vietnam Tran Nguyen Manh mengamini ucapan Cong Vinh.
"Setelah meneng di tiga laga penyisihan grup, semangat tim sangat tinggi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, yakni juara," tutur Nguyen Manh.
Nguyen Manh takkan membiarkan para pemain Indonesia membobol gawangnya dalam leg pertama semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Sabtu (3/12/2016).
Bek Bui Tien Dung menambahkan, seluruh pemain dan ofisial Vietnam kini berada dalam psikologi yang nyaman.
Menurut orang dalam tim Vietnam, pelatih Huu Thang telah memberikan istirahat kepada seluruh pemain pada Minggu (27/11/2016).
Seluruh pemain kembali berlatih pada Senin (28/11/2016).
The Golden Stars akan terbang ke Indonesia pada Rabu (30/11/2016) untuk secepat mungkin membiasakan diri dengan cuaca kondisi lapangan setempat.
Pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl sudah tak asing bagi Vietnam.
Pria Austria itu sudah tiga kali mengasuh Vietnam di Piala AFF, yakni tahun 1998, 2000, dan 2007.
Pada Piala AFF 1998, Vietnam yang menjadi tuan rumah hanya mampu menjadi runner-up setelah dikalahkan Singapura 1-0.
Lalu pada Piala AFF 2000 di Thailand, Vietnam finis di urutan keempat.
Terakhir, pada Piala AFF 2007 di Singapura dan Thailand, Vietnam dihentikan Thailand di semifinal.