Tak Tewas, Bek Chapecoense Mengerahkan Seluruh Tenaga untuk Bertanya
Kecelakaan pesawat LaMia Airlines Flight 2933 yang membawa skuad Chapecoense masih menyisakan banyak cerita yang membuat pilu.
Laporan Wartawan SuperBall.id, Lola June A Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, MADELLIN - Kecelakaan pesawat LaMia Airlines Flight 2933 yang membawa skuad Chapecoense masih menyisakan banyak cerita yang membuat pilu.
Satu kisah datang dari bek Chapecoense, Alan Ruschel.
Ruschel adalah satu dari enam korban kecelakaan pesawat Chapecoense yang dinyatakan selamat.
Meski selamat, Ruschel dikabarkan mendapatkan cedera patah tulang panggul yang cukup parah.
Bek 27 tahun itu juga dinyatakan mengalami trauma kepala yang cukup parah.
Meski begitu, Dr. Ana Maria Gonzalez yang menangani Ruschel mengatakan bahwa pasiennya dalam perawatan intensif namun dalam kondisi stabil.
Namun kisah mengharukan disampaikan oleh tim penyelamat Santiago Campuzano.
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mail, Campuzano mengatakan bahwa saat ditandu ke tempat aman, Ruschel mengerahkan seluruh tenaganya hanya untuk bertanya.
"Keluarga saya, teman-teman saya, di mana mereka?" tanya Ruschel pada tim penyelamat.
Selain Ruschel, ada lima orang lainnya yang selamat dalam kecelakaan yang menewaskan 71 orang itu.
Lima orang lainnya adalah dua pemain Chapecoense, dua orang kru/awak pesawat, dan seorang jurnalis.
