Andik Akui Vietnam Bukan Tim Lemah
"Saya ingin Timnas dapat hasil baik di laga ini. Terlebih kita main di stadion yang baru (Pakansari)," ujar Andik.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Andik Vermansyah, winger tim nasional Indonesia, penuh motivasi jelang laga leg pertama babak semi final Piala AFF 2016 melawan Vietnam di Stadion Pakansari, Sabtu (3/12).
Andik ingin Indonesia memenangkan pertandingan ini agar bisa lebih santai pada leg kedua.
Pemain Selangor FA itu berharap Indonesia dapat mendapatkan hasil baik di ajang Piala AFF, meski lawan yang dihadapi cukup berat. Dirinya berharap publik Stadion Pakansari dapat memberikan semangat baru untuk para pemain.
"Saya ingin Timnas dapat hasil baik di laga ini. Terlebih kita main di stadion yang baru (Pakansari)," ujar Andik.
Bagi Andik, kemenangan atas Vietnam krusial bagi Indonesia. Skuat asuhan Alfred Riedl ingin meraih kemenangan di Stadion Pakansari agar bisa lebih santai pada leg kedua di kandang Vietnam.
Pada babak penyisihan grup B, Vietnam hanya bisa menang tipis atas lawan-lawannya. Skuat asuhan Nguyen Huu Thang hanya mampu mengalahkan Myanmar (3-2), lalu Malaysia (1-0), dan Kamboja (2-1).
Namun demikian, Andik sadar Vietnam bukan tim yang bisa dianggap remeh. Andik menilai Vietnam sebagai tim kuat dan sulit dikalahkan. "Saya tidak memandang seperti itu. Vietnam bukan tim yang lemah. Mereka kuat sekali," kata Andik.
Kemenangan atas Vietnam juga bisa menjadi momen kebangkitan persepakbolaan Indonesia yang sempat mati selama dua tahun akibat hukuman dari FIFA. Jika menang, Indonesia akan kembali pada supremasi sepakbola, Asia Tenggara.
Andik Vermansyah, mengakui bahwa momen ini dapat dijadikan titik tolak bagi Indonesia. "Pencapaian ini adalah momen yang membanggakan bagi Timnas Indonesia yang bisa kembali ke kancah sepakbola internasional," ujar Andik.