TRIBUNNEWS.COM - Mungkin tidak ada yang menyangka jika sosok penggawa timnas Indonesia, Stefano Lilipaly, pernah tidak menyukai olahraga sepakbola.

Lilipaly mengaku pada awalnya tidak menyukai sepakbola hingga akhirnya dirinya mencoba bermain untuk pertama kali kala masih bocah.

"Sebenarnya saya sempat tidak suka sepakbola sama sekali kala masih kecil tapi semua teman saya bermain bola," ujar Lilipaly kepada Fox Sports Asia.

Lilipaly akhirnya mencoba bermain dan mulai kepincut terhadap sepakbola sejak itu.

“Jadi saya mencoba bermain pada suatu hari dan laga pertama yang saya mainkan, saya mampu mencetak empat gol," cerita Lilipaly.

Sejak saat itu dirinya ditawari untuk bermain di klub yunior dan berkembang menjadi pemain besar hingga saat ini.

"Mereka ingin saya terus main meski saya tetap tidak suka pertandingan hingga sekitar umur delapan atau sembilan tahun," jelas Lilipaly.

Lilipaly memulai kariernya bersama klub amatir RKSV DCG, tiga tahun sebelum dirinya bergabung dengan akademi AZ Alkmaar pada 2000.

Dia pindah ke Utrecht, setahun setelahnya dan langsung tampil pada debut menghadapi VVV-Venlo pada Agustus 2011.

Pada Januari 2012, dirinya mampu mencetak gol ke gawang klub raksasa Belanda, PSV Eindhoven.

Penampilan apiknya bersama timnas Indonesia di Piala AFF 2016 melambungkan namanya di hati publik tanah air.

Lilipaly sukses bawa Indonesia lolos ke babak semifinal setelah mencetak gol kemenangan ke gawang Singapura.