TRIBUNNEWS.COM - Jose Mourinho bakal merotasi skuadnya melawan Zorya Luhansk, Jumat (9/12/2016) dini hari WIB, meskipun faktanya Manchester United (MU) bisa saja terlempar dari Liga Europa.

Duel di Odessa (Ukraina) tersebut bisa jadi penghakiman bagi MU. Klub Setan Merah ini butuh sedikitnya satu poin untuk lolos ke babak 32 besar Liga Europa.

Jika kalah, maka MU bisa saja terlempar dari kompetisi kelas dua di Eropa tersebut. Kecuali, jika Feyenoord gagal menang dari Fenerbahce pada pertandingan lainnya di Grup A

Tetapi Special One-julukan Mourinho-juga harus memikirkan pertandingan berikutnya di Liga Inggris.

Minggu (11/12/2016), MU akan menjamu salah satu pesaing dalam perburuan gelar liga, Tottenham Hotspur, di Old Trafford.

Setelah mengalahkan Feyenoord lewat gol tunggal Zlatan Ibrahimovic pada pertandingan kelima Grup A Liga Europa 2016-2017 bulan lalu, Mourinho melakukan delapan perubahan di dalam skuad inti timnya untuk pertandingan Liga Inggris melawan West Ham.

Untuk pertandingan di Odessa dini hari nanti, perubahan di skuad utama MU bakal terjadi di lini pertahanan. Kiper Sergio Romero sebagai starter, menggantikan peran David de Gea.

Antonio Valencia, Luke Shaw, dan Chris Smalling bahkan di tinggal di Manchester. Namun, Eric Bailly sudah pulih dari cedera.

Bahkan, bek tengah ini sudah tampil sebagai pemain pengganti dalam laga imbang melawan Everton akhir pekan lalu.

Untuk lini depan, peran Ibrahimovic sebagai ujung tombak sepertinya belum tergantikan. Striker berusia 35 tahun ini mencetak gol ke gawang Everton, dan juga dalam kemenangan atas Zorya pada pertemuan pertama di Old Trafford bulan September lalu.

Di luar itu, MU memiliki rekor bagus jika bermain di Ukraina. Dalam tiga pertandingan, semuanya di Liga Champions, Setan Merah tidak terkalahkan.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Kamis (8/12/2016)