TRIBUNNEWS.COM, TURIN - Gagal meminang Axel Witsel, fans Juventus harus bersyukur mendapat servis Tomas Rincon.

Pasalnya kapten Timnas Venezuela itu juga pernah diincar klub Tiongkok, Henan Jianye FC.

Dilansir dari laman Tumblr jurnalis Bein Sports dan FourFourTwo, Adam Digby, Rincon pernah mendapat tawaran wah dari klub tersebut.

Namun gelandang enerjik 28 tahun langsung menolak tawaran tersebut setelah mendapat panggilan dari Juventus.

"Mimpi yang menjadi kenyataan," kata Rincon di konferensi pers.

"Saya berterima kasih pada Juventus karena rasa optimis yang mereka tunjukkan pada saya."

"Segalanya terjadi begitu cepat tetapi saat saya mendengar nama klub ini saya langsung putuskan dalam pikiran saya."

"Mereka (Juventus) bermain untuk menang di sini dan itulah yang akan saya kerjakan setiap harinya," sambung Rincon.

Gelandang milik Genoa itu dipinjam selama setengah musim oleh Nyonya Tua dengan jaminan permanen seharga 8 juta euro.

Juve awalnya dibuat patah hati oleh Witsel yang cabut ke klub Liga Tiongkok, Tianjin Quanjian, yang menawarkan gaji selangit.

Kedatangan Witsel diharapkan bisa menambah kekuatan lini tengah Juve karena akan ditinggal Mario Lemina yang akan membela timnas Gabon di Piala Afrika awal tahun ini.

Tak jadi mendapat Witsel, Rincon pun datang untuk menggantikannya.

Keberadaan El General atau si Jenderal, julukan Rincon, diharapkan bisa menambal jumlah pemain lini tengah yang kurang dan membuat Juve lebih bertenaga.