TRIBUNNEWS.COM - Striker West Ham United Andy Carroll menegaskan tidak ada pemain hebat yang melebihi kehebatan sebuah tim.

Carroll pun kecewa dengan kawan satu timnya Dimitri Payet yang enggan bermain melawan Crystal Palace karena ingin pergi.

Pelatih Hammers Slaven Bilic mengungkapkan Payet tidak ingin bermain lagi. Gelandang internasional Prancis itu ingin dijual ke Marseille pada jendela transfer Januari ini.

Sikap Payet itu jelas membuat suporter Hammers marah. Menjelang laga melawan Palace yang berakhir dengan skor 3-0 itu, mereka menginjak-injak jersey Payet.

"Saya tidak pernah berpikir ada seorang pemain yang melebihi klub. Itu yang kami percaya, demikian juga oleh pelatih, staf klub, dan suporter. Tanpa Payet kami menunjukkan bukti sebagai tim yag solid dan menang 3-0," kata Carroll.

Mantan pemain Newcastle United dan Liverpool itu mengungkapkan dirinya mendapat banyak telepon dan pesan singkat dari pemain lain terkait Payet.

Sikap Payet itu membuat situasi menjadi rumit karena Hammers membutuhkan ketenangan dan stabilitas untuk memperbaiki posisi di klasemen.

"Melupakan semua masalah itu dan bermain kompak adalah hal fantastis. Semua pemain adalah seorang profesional. Mereka tahu artinya kemenangan ini untuk klub dan suporter," kata Carroll yang membuat gol melalui aksi tendangan gunting.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Senin (16/1/2017)