Villarreal vs AS Roma: Duel Nostalgia
Villarreal dan Roma tidak begitu sering bertemu di kompetisi Eropa. Terakhir kali keduanya bertemu pada kompetisi yang sama musim 2003/2004
Penulis: Danang Setiaji Prabowo
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Penampilan Villarreal dalam lima laga terakhir memang tidak begitu konsisten. Namun Bruno Soriano tetap optimis tim Kapal Selam Kuning mampu menenggelamkan AS Roma saat berduel di Estadio de la Ceramica pada leg pertama babak 32 besar Liga Eropa, Jumat (17/2) dini hari.
Villarreal dan Roma tidak begitu sering bertemu di kompetisi Eropa. Terakhir kali keduanya bertemu pada kompetisi yang sama musim 2003/2004 di babak 16 besar. Saat itu, Villarreal lolos ke perempat final usai unggul agregat 2-3.
Catatan inilah yang barangkali membuat Soriano cukup optimis ketika timnya menjamu wakil Italia itu. Kapten Villarreal ini menegaskan mereka akan bermain 100 persen melawan Roma yang kini tengah on fire setelah meraih tiga kemenangan beruntun di ajang Serie A.
"Kami sangat bersemangat. Kami akan bermain 100 persen. Kami akan bersaing dengan senjata kami, dan berusaha tak merasa nyaman dengan memainkan petandingan sesuai gaya bermain. Itu yang akan membuat kami bermain bagus," ujar Bruno seperti dilansir laman resmi UEFA.
Dalam dua pertandingan terakhir di kompetisi La Liga, Villarreal harus puas bermain imbang kala ditahan 0-0 oleh Sevilla dan 1-1 oleh Malaga. Soriano pun tak mau terpaku pada hasil tersebut. Ia kini sudah fokus menatap laga melawan Roma di Liga Eropa.
"Kami harus menatap laga di Liga Eropa dengan optimis. Mengangkat kepala dan memberi reaksi," ucapnya.
Soriano memang cukup optimis jelang pertandingan melawan Roma. Namun pelatih Villarreal, Fran Escriba, mengingatkan anak asuhnya agar tetap berhati-hati saat menghadapi Edin Dzeko cs.
"Roma adalah lawan yang sulit dihadapi. Mereka bermain bagus di liga, tapi kami memiliki peluang yang sama untuk menyingkirkan mereka. Saya yakin kami akan menghadapi laga berikutnya dengan sikap yang tepat," kata Escriba.