Mantan Wasit FIFA, Kosasih Kartadiredja Tak Bisa Berjalan Karena Terserang Stroke
Sebelumnya wasit FIFA periode 1972-1984 itu terjatuh di atas trotoar Jalan R Syamsudin, Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada tahun 2012.
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Mantan wasit sepak bola berlisensi Federation of International Football Association (FIFA), Kosasih Kartadiredja (81), terkena stroke sejak lebih dari empat tahun lalu.
Sebelumnya, wasit FIFA periode 1972-1984 itu terjatuh di atas trotoar Jalan R Syamsudin, Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat pada tahun 2012.
Kini, wasit yang dijuluki King Cobra itu hanya mendapatkan perawatan di rumahnya, Perumahan Bukit Ciaul Indah, Jalan Jati Blok 12, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
''Empat tahun lalu saya terjatuh dan tergeletak di atas trotoar Jalan R Syamsudin, enggak jauh dari kampus UMMI," kenang Kosasih kepada Kompas.com saat ditemui di rumahnya, Selasa (28/2/2017) sore.
"Sekarang, saya enggak bisa berjalan karena stroke."
Kosasih mengisahkan, saat itu kebetulan ada temannya seorang anggota polisi yang melintas dan langsung memberikan pertolongan.
Namun, saat badannya ditolong dan diangkat, terasa sakit pada bagian kaki kirinya.
''Pinggul kiri saya saat itu seperti terlepas dari tungkainya, sehingga lemas dan tidak berdaya."
"Akhirnya dibawa ke rumah sakit."
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, Kosasih disarankan menjalani operasi dan pemasangan pen pada bagian tungkai.
Namun, karena biaya operasi mahal, akhirnya operasi tidak dilakukan.
''Jangankan untuk berobat, untuk sehari-hari saja susah."
"Biaya operasi kan mahal, saat itu butuh biaya mencapai sepuluh juta rupiah,'' tutur pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) golongan III itu.
''Saat ini saya hidup dari uang pensiunan dan gaji istri saya, dan ada tambahan dari dua kontrakan."
"Tidak ada bantuan dari pemerintah kota."(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.