TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Pelatih Timnas Indonesia U-22 Luis Milla memanggil tiga nama baru yang akan menjalani seleksi tahap ketiga.

Mereka adalah Terens Owang Puhiri (Pusamania Borneo FC), Henhen Herdiana (Persib Bandung), dan Dendy Sulistyawan (Bhayangkara).

Meski baru dipanggil untuk menjalani seleksi di tahap tiga, mereka bukanlah pemain sembarangan.

Ketiganya akan menjalani seleksi di Lapangan SPH Karawaci, Tangerang, 7-9 Maret pekan depan.

Berikut keistimewaan tiga pemain itu:

1. Terens Owang Puhiri

Terens Owang Puhiri adalah seorang pemain muda berusia 20 tahun yang berposisi sebagai winger.

Dia merupakan salah satu bakat dari Indonesia Timur atau tepatnya Tanah Papua.

Kebolehannya di lapangan pernah membuahkan hasil kala namanya dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016.

Terens Owang Puhiri adalah seorang pemain muda berusia 20 tahun yang berposisi sebagai winger.

Dia merupakan salah satu bakat dari Indonesia Timur atau tepatnya Tanah Papua.

Kebolehannya di lapangan pernah membuahkan hasil kala namanya dinobatkan sebagai pemain terbaik Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) 2016.

Namanya terpilih sebagai yang terbaik dengan menyisihkan sembilan kandidat lainnya di ajang itu.

Di turnamen itu, Puhiri berhasil mempersembahkan gelar juara untuk PBFC.

2. Henhen Herdiana

Henhen Herdiana merupakan jebolan Diklat Persib seperti Febri Haryadi atau Gian Zola.

Berkat regulasi pemain muda, Henhen berhasil mendapat kesempatan tampil di tim utama Maung Bandung di laga pembuka Piala Presiden 2017 melawan PSM Makassar. 

Sebelum itu, dia sudah beberapa kali tampil di laga uji coba yang dijalani Maung Bandung.

Manajer Persib Umuh Muchtar pun pernah melontarkan pujian untuk salah satu pemainnya itu.

"Henhen sudah kelihatan, doakan saja agar dia bisa berkembang dan ikuti jejak Febri," ujar Umuh, dikutip dari artikel Tribun Jabar yang terbit pada Januari 2017.

3. Dendy Sulistyawan

Dendy Sulistyawan adalah pemain yang memperkuat Persela Lamongan di kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.

Lahir pada 12 Oktober 1996 di Lamongan, Dendy menimba ilmu sepak bola bersama Persela.

Dia berhasil menembus skuad utama di ISC dan sukses menyumbang tujuh gol untuk Persela.

Karena mendaftar menjadi anggota polisi, Dendy pun bergabung ke Bhayangkara di Liga 1 2017.