TRIBUNNEWS.COM - AS Roma mempersiapkan diri jelang laga putaran pertama perdelapan final Liga Europa kontra Lyon, Jumat (10/3/2017).

Giallorossi berambisi memperoleh poin, agar lolos ke perempat final.

Gelandang Roma, Diego Perotti, meminta kepada teman satu timnya untuk bangkit setelah kalah 1-2 dari Napoli, Sabtu (4/3/2017).

Sebelumnya, Roma juga dikalahkan Lazio 0-2, Kamis (2/3). Menurut Perotti, performa buruk Roma dalam dua pertandingan terakhir tidak dapat dibiarkan.

"Dua kekalahan itu sangat menyakitkan dan memalukan, tetapi kami harus melupakannya dan bangkit. Kami harus fokus membenahi tim, agar tidak mengulangi kesalahan dari laga sebelumnya," kata Perotti di situs resmi klub.

Perotti menuturkan bahwa timnya harus bisa mendapatkan hasil memuaskan ketika menghadapi Lyon di Parc Olympique Lyonnais, Decines-Charpieu, Prancis.

"Kami harus bergerak cepat menghadapi laga berikutnya. Targetnya adalah bisa kembali ke jalur kemenangan," tutur Perotti.

Pemain asal Argentina yang berusia 28 tahun itu yakin timnya bisa meredam ambisi Lyon yang memasang target kemenangan di laga nanti.

"Kami harus mengambil pelajaran kekalahan dari Napoli. Sebenarnya, kami nyaris menyeimbangkan skor, jika bisa memanfaatkan segala peluang. Lini belakang kami juga harus lebih disiplin, karena sebagai tuan rumah, Lyon pasti akan tampil agresif," ujar Perotti.

Perotti memaparkan jika timnya tetap punya peluang memperoleh kemenangan di kandang Lyon, jika bisa mempertajam penyelesaian akhir.

"Penyelesaian akhir yang masih buruk menjadi salah satu faktor kegagalan kami menambah gol saat menjamu Napoli. Menurut saya, kedisiplinan dan konsentrasi di sepanjang laga menjadi kunci untuk memperoleh tiga poin dari Lyon," papar Perotti.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Rabu (8/3/2017)