Persib Bandung dan Semen Padang Tunjukkan Permainan Terbuka
Aksi saling menyerang ditunjukkan Maung Bandung dan Kabau Sirah. Serangan demi serangan disusun dengan baik
Editor: Dewi Pratiwi
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Celestinus Trias HP
TRIBUNNEWS.COM,BOGOR - Persib Bandung akhirnya menang 1-0 atas Semen padang FC, lewat gol yang diciptakan oleh Atep Rizal di menit 32.
Namun, yang jauh lebih menarik adalah bagaimana laga yang menyajikan dua tim yang sama-sama menunjukkan permainan terbuka sejak peluit pertama ditiupkan wasit Mustofa Umarella.
Aksi saling menyerang ditunjukkan Maung Bandung dan Kabau Sirah. Serangan demi serangan disusun dengan baik.
Dua tim ini juga berupaya memberikan tekanan yang begitu kuat. Bahkan, hingga menit akhir laga skuat Persib Bandung dan Semen Padang tidak mengendurkan serangan.
Laga sempat sedikit memanas dan dihentikan selama beberapa saat, karena terjadi keributan antarpemain.
Namun, wasit memberikan keputusan tegas. Vladimir Vujovic (Persib Bandung) dan Vendry Mofu (Semen Padang) diganjar kartu merah dan harus meninggalkan lapangan di menit 83.
Sejak babak pertama, Persib Bandung dan Semen Padang selalu berupaya mengembangkan serangan.
Dua tim ini sama-sama menggunakan formasi 4-2-3-1. Namun, mereka tak hanya mengandalkan kemampuan satu ujung tombak penyerang.
Karena, sepanjang laga tampak jelas bagaimana aksi para pemain sayap serta tusukan dari tengah begitu dominan.
Seperti yang ditunjukkan para pemain Persib Bandung, di mana Atep dan Febri mampu saling menyilangkan posisi untuk menggedor pertahanan yang dikawal Novrianto dan kawan-kawan.
Dua pemain gelandang serang Persib Bandung tersebut juga mampu melakukan ekspansi serangan dari sektor tengah.
Hal serupa juga diperagakan oleh pasukan Kabau Sirah. Tim yang diarsiteki Nil Maizar itu tida patah semangat meski sudah tertinggal satu gol di babak pertama.
Marcel Silva Sacramento dan rekan-rekannya mampu membangun serangan nan cukup rapi.
Meski hanya tercatat satu kali tendangan keras yang dilakukan Marcel Silva Sacramento dan itu pun mamppu ditepis Natshir (penjaga gawang Persib Bandung), namun pertahanan Maung Bandung sempat dibikin kewalahan.
Bahkan, di penghujung babak kedua, anak-anak Semen Padang masih mampu mengatur serangan mulai dari lini pertahanan, tengah, hingga masuk ke sektor pertahanan Persib Bandung.
"Saya apresiasi atas semua yang sudah dilakukan pemain di sepanjang laga ini. Soal kecewa atau tidak, itu sudah bukan lagi masalah. Strategi menyerang kami sudah berjalan sesuai harapan. Ini hasil pertandingan yang ada. Tetapi, kami sudah menjalankan apa yang jadi harapan tim. Semua berjalan sesuai rencana, baik saat kami menyusun serangan maupun ketika menjalankan posisi bertahan," kata Nil Maizar, pelatih Semen Padang FC.
Sementara itu, dari kubu Persib Bandung, Djadjang Nurjaman, sang pelatih, mengaku puas atas permainan yang diperagakan pasukannya.
Meski merasa masih ada kemungkinan tambahan gol, namun pelath yang akrab disapa Djanur ini menilai bahwa permainan yang diperagakan oleh Semen Padang sangat disiplin.
"Kami puas dengan hasil ini. Patut dijadikan kebanggaan. Namun, saya juga menilai baik atas permainan yang diperagakan lawan. Mereka tertib dan mampu menyusun serangan yang maksimal," ujar Djadjang.