TRIBUNNEWS.COM - Bastian Schweinsteiger memiliki banyak penggemar di Chicago. Saat tiba di Bandara Internasional O'Hare, dia disambut penggemar yang memadati bandara. Bahkan mencetak rekor sebagai kerumunan terbanyak dan paling meriah.

Fans dan jurnalis ramai mendatangi bandara Internasional itu sehingga membuat kewalahan petugas keamanan bandara.

Menurut Fox Sports seperti yang dikutip SuperBall.id, ini merupakan kerumunan terbesar dan paling ramai yang pernah terjadi di bandara Internasional O’Hare, Rabu (29/3).

Chicago Fire dikabarkan gagal mendatangkan pemain bintang kelas dunia Didier Drogba dan Jermain Jones karena usaha mereka terlambat.

Schweinsteiger dihargai Chicago Fire 4,5 juta dolar Amerika (Rp 59,9 miliar) per tahun dan beberapa pihak bertanya apakah nilai itu layak dikeluarkan Chicago Fire.

Kepindahan Bastian Schweinsteiger dari Manchester United (MU) ke Chicago Fire mendapat dukungan dari eks rekan setimnya, Arjen Robben.

Robben yang pernah satu tim dengan Schweinsteiger di Bayern Muenchen itu paham dengan alasan kepindahannya tersebut.

Robben tahu jika Schweinsteiger mengalami masa sulit dan kariernya berjalan tidak seperti diinginkannya sehingga keputusan itu pun diambil.

"Itulah keputusan dia, dia menjalani masa-masa yang sulit di Manchester, kariernya tidak berjalan seperti yang dia inginkan. Sekarang adalah langkah, tantangan dan pengalaman baru sehingga saya bisa memahami dia. Semoga dia punya masa-masa yang indah di sana," ungkap Arjen Robben.

Sebelum hijrah, Schweinsteiger tersisih dari skuad tim utama MU.

Pemain asal Jerman itu bahkan ditempatkan di tim cadangan oleh pelatih Jose Mourinho.