Laporan wartawan Surya Alfi Syahri Ramadana

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Persiba Balikpapan terus melakukan persiapan demi meraih hasil maksimal saat away ke Serui menantang tuan rumah Perseru Serui.

Selain mekaukan persiapan secara taktik dan strategi, tim pelatih Persiba Balikpapan juga melakukan evaluasi atas kekalahan saat menjamu Persija Jakarta pada pekan pertama lalu.

"Masalah yang paling mendasar pada kekalahan Persiba kemarin adalah gugup. terlihat sekali pemain gugup, sehingga apa yang sudah kami siapkan saat latihan menjadi sia-sia. sebenarnya mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan, tetapi karena gugup semuanya jadi tidak berjalan dengan baik," ucap Timo Scheunemann, Pelatih Persiba Balikpapan Rabu (19/4/2017).

Oleh karena itu, agar situasi yang sama tidak terulang lagi pada saat menghadapi Perseru, pelatih berkebangsaan Jerman tersebut menekankan kepada anak asuhnya untuk saling berkomunikasi satu sama lain agar bisa mengurangi ketegangan saat berlaga.

"Saya kira saling berkomunikasi antar pemain dan tidak saling menyalahkan akan bisa mengurangi ketegangan padasaat di lapangan. Sebab, jika pemain sudah bisa rileks dalam bermain maka merek akan enjoy dan permainan bisa berjalan sesuai strategi yang sudah direncanakan," imbuhnya.

Periba Balikpapan rencananya akan berangkat ke Serui hari sabtu (22/4/2017) untuk melakoni laga pekan kedua Gojek Traveloka Liga 1 deng dijamu Perseru Serui di Stadion Marora.(*)