Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Pelatih Timnas Indonesia U-22,Luis Milla memberikan keterangan terkait mundurnya pemusatan latihan di Spanyol yang ingin digelar olehnya.

Rencana skuad Garuda Muda untuk training camp (TC) di Spanyol mundur lantaran tidak jadi mengikut turnamen Islamic Solidarity Games (ISG) di Baku, Azerbaijan, pada Mei 2017.

Sebelumnya jika Timnas Indonesia U-22 mengikuti ISG 2017, maka Evan Dimas dkk saat ini sudah berada di Spanyol.

Sebab rencananya Timnas Indonesia U-22 pergi ke Spanyol pada 15 April 2017.

Milla tampaknya cukup kecewa dengan mundurnya pemusatan latihan di Spanyol.

Namun, pelatih berusia 50 tahun itu mencoba mengerti tentang apa yang terjadi saat ini.

"Kami sadari ada beberapa pergantian jadwal dan itu kami serahkan kepada federasi karena itu di luar ranah kami sebagai pelatih," kata Milla di Hotel Yasmin, Karawaci, Tangerang, Kamis (20/4/2017).

Milla hanya berharap agar ke depannya ada solusi yang bagus untuk Timnas Indonesia U-22 dari PSSI.

Mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu juga sudah menyiapkan program apa saja yang akan dilakukannya meskipun TC ke Spanyol diundur.

"Untuk itu saya kembali ke Indonesia dan saya tetap menjalankan program yang sudah dibuatkan federasi kami (pemain dan pelatih) dan kami akan berlatih sesuai jadwal," kata Milla.

Rencananya pemusatan latihan di Spanyol akan digelar selepas Hari Raya Idul Fitri pada akhir Juni 2017.

Namun belum ditentukan tanggal yang pas untuk keberangkatannya.

"Untuk saat ini yang harus saya lakukan adalah beradaptasi dengan keadaan yang ada di Indonesia karena kami akan menjalankan apa yang telah dijadwalkan oleh PSSI," kata Milla.(*)