TRIBUNNEWS.COM, JEPARA - Manajemen tim Laskar Kalinyamat ‎bergerak cepat mencari pengganti Fernando Sales.

Sebagai pengganti pelatih kepala asal Brasil yang telah didepak, Persijap menunjuk Carlos Raul Sciucatti.

Pria asal Argentina itu, akan mendampingi skuat Laskar Kalinyamat dalam mengarungi sisa laga musim ini.

Sebelumnya, Carlos Raul yang juga suami dari CEO Persijap  Jepara, Esti Puji Lestari, menjabat direktur teknik klub.

Kinerja Carly (sapaan Carlos Raul, red) nantinya akan dibantu asisten pelatih Muhammad Yusup Pirdaus yang sebelumnya menjadi pelatih fisik klub.

Diharapkan, pergantian tim kepelatihan ini dapat mendongkrak performa Persijap dalam menghadapi lanjutan Liga 2.

Sementara itu, asisten pelatih sebelumnya Muhammad Yusuf, telah mengundurkan diri sebagai akibat dari buruknya kinerja tim. Namun, manajemen Persijap belum menerima pengunduran diri tersebut.

"Saya percaya, Carlos mampu mengambil alih posisi ini karena beliau orang yang paling bisa saya percayai dan kemampuan beliau tidak diragukan lagi. Beliau pernah membawa Persijap memenangkan laga persahabatan melawan Persib dan beberapa friendly match pada pra-musim lalu," ungkap CEO Persijap Jepara, Esti Puji Lestari, melalui layanan pesan WhatsApp (WA), Selasa (1/8/2017).

"Dulu, ada keraguan tentang suami saya menjadi pelatih kepala. Kemudian, saya memilih pelatih lain akan tetap hasilnya kurang maksimal dan suporter banyak meminta pergantian pelatih lokal. Suami saya adalah pelatih asing yang sudah sangat menyatu dengan budaya lokal dan bisa saya jadikan harapan menyelamatkan posisi Persijap saat ini," sambungnya.

Persijap akan bertandang ke markas Persibangga Purbalingga pada Kamis (3/8/2017) mendatang di Stadion Goentoer Darjono.

Laga ini akan menjadi ujian perdana Carly dalam debutnya sebagai pelatih Faumi Syahreza dan kawan-kawan.

Sebelumnya diberitakan, ‎Kerja sama antara Persijap Jeparadengan pelatih kepala asal Brasil, Fernando Sales, berakhir.

Pertandingan melawan Persibas Banyumas, Sabtu (29/7/2017) lalu, merupakan laga terakhir pelatih asal Brasil itu bersama klub berjuluk Laskar Kalinyamat tersebut.

Rentetan hasil buruk yang diraih Persijap di kompetisi Liga 2 2017 membuat manajemen Laskar Kalinyamat memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan Sales.