TRIBUNNEWS.COM, MALAYSIA - Laga timnas Malaysia U-22 kontra Indonesia di semifinal adalah pertemuan tim tajam dan tim pemilik pertahanan tertangguh.

Harimau Malaya akan meladeni permainan Garuda Muda asuhan Luis Milla di Stadion Shah Alam, Malaysia, Sabtu (26/8/2017) malam.

Malaysia mencetak 10 gol sepanjang fase grup, hanya kalah banyak dari Myanmar dan Vietnam dengan 12 gol.

Ketajaman Thanabalan Nadarajah dan kawan-kawan layak diwaspadai para pemain Indonesia sepanjang pertandingan karena produktivitas mereka tersebar merata.

Baca: Waspada, Penyerang Harimau Muda Ini Pernah Kecewakan Garuda Muda Sebulan Lalu

Baca: Kapten Garuda Muda Hansamu Kasih Komentar Menohok Pendukung Malaysia

Baca: Ladeni Garuda Muda di Semifinal, Gelandang Harimau Muda Belum Move On

Baca: Catatan Pelanggaran Garuda Muda di SEA Games 2017

Baca: Prediksi Skor Malaysia Vs Indonesia Versi Menpora Imam Nahrawi

Baca: Laga Semifinal Malaysia Vs Indonesia Terbuka Berakhir Adu Penalti

Baca: Berikut Statistik Operan Timnas Indonesia U-22 Jelang Lawan Malaysia

Harimau Malaya mencetak masing-masing lima gol di babak pertama dan kedua.

Periode yang paling wajib diwaspadai oleh pertahanan Indonesia adalah seperempat jam terakhir menjelang turun minum dan di antara menit 61-75.

Dalam jendela waktu tersebut, Malaysia paling sering mencetak gol dengan jumlah tiga kali memasukkan.

Periode selanjutnya yang menjadi alarm buat Rezaldi Hehanusa dkk adalah seperempat jam terakhir laga.

Dalam dua partai teranyar, Malaysia mencetak dua gol selama fase waktu tersebut.

Bagus untuk timnas U-22 Indonesia, konsistensi pertahanan mereka teruji saat memasuki periode tajam Malaysia tersebut.

Indonesia baru kebobolan sekali di fase grup, paling minim bersama Thailand.

Contohnya di laga keempat, lini belakang Indonesia terbukti kukuh bertahan dari gempuran Vietnam meski bermain dengan 10 orang dalam setengah jam terakhir setelah Hanif Sjahbandi mendapat dua kartu kuning.

Toh, catatan empat clean-sheet beruntun tak lantas jadi modal bila fokus pemain tak dipertebal sejak awal.

Garuda Muda masih rawan diserang justru tak lama seusai start di tengah upaya menemukan ritme permainan yang stabil.

Satu-satunya gol ke gawang timnas juga muncul di menit ke-14 oleh pemain Thailand, Chaiyawat Buran.

Tantangan di aspek defensif bisa bertambah lantaran Indonesia tak bisa diperkuat defender sekaligus kapten Hansamu Yama kali ini.

Hansamu absen karena akumulasi kartu, padahal dia selalu tampil penuh di partai fase grup.

Sebaran Gol Memasukkan Malaysia:

vs Brunei 2-1 (Safawi Rasid 4', Adam Nor Azlin 60')
vs Singapura 2-1 (Muhd Nor Azam 68', Thanabalan 74')
vs Myanmar 3-1 (Thanabalan 33', 82', Safawi Rasid 35')
vs Laos 3-1 (Jafri Firdaus 26', 90+2', Adib Zainuddin 39')
Gol Kemasukan Indonesia

vs Thailand 1-1 (Chaiyawat Buran 14')
vs Filipina 3-0
vs Timor Leste 1-0
vs Vietnam 0-0
vs Kamboja 2-0

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Malaysia Vs Indonesia - Waspada Ketajaman Merata Harimau Malaya di Kedua Babak