Martin Keown Heran Tak Ada Tembakan Arsenal Sasar Gawang Liverpool
"Arsenal tidak melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran saat melawan Liverpool. Sungguh tak bisa dipercaya," ujar mantan pemain Martin Keown.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Martin Keown mengatakan mantan klubnya, Arsenal, berada dalam situasi krisis setelah kekalahan telak dari Liverpool 4-0.
Empat gol Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris pada Minggu (27/8/2017) malam dicetak Roberto Firmino, Sadio Mane, Mohamed Salah, dan Daniel Sturridge.
Kekalahan telak Arsenal ini menarik perhatian Martin Keown.
"Arsenal terlihat naif. Granit Xhaka tidak bekerja dengan baik sebagai gelandang. Aaron Ramsey selalu meninggalkan areanya," kata Keown kepada BBC dikutip BolaSport.com.
Keown juga mengomentari strategi Manajer Arsene Wenger. Sang mantan bek itu mempertanyakan keputusan Arsenal tidak menurunkan Alexandre Lacazette.
"Arsenal tidak melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran saat melawan Liverpool. Sungguh tak bisa dipercaya. Mereka telah kebobolan delapan gol," ujar Keown.
Pemain The Gunners pada 1984-1986 dan 1993-2004 itu mengacu pada status Arsenal sebagai tim dengan angka kemasukan terbanyak kedua musim ini setelah West Ham United (10 gol).
Keown menilai krisis di pertahanan ini dipengaruhi oleh keputusan Wenger.
"Saya tidak mengerti keputusan Arsenal menjual Gabriel Paulista dengan harga sembilan juta pounds (sekitar 154 miliar rupiah). Shkodran Mustafi diletakkan di bangku cadangan. Saya tidak yakin dengan keputusan itu," imbuh sang legenda.