Kecewa Berat Anak Asuhnya, Pelatih Prancis Justru Puji Luksemburg
"Saya ingin ucapkan selamat kepada Luksemburg yang tampil sangat hebat dan heroik menjaga pertahanan," ujar pelatih timnas Prancis Didier Deschamp.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, EROPA - Hanya bermain imbang melawan timnas Luksemburg, pelatih timnas Prancis Didier Deschamps kecewa berat dengan anak asuhnya.
Hasil imbang di Stadion Municipal Toulouse, Minggu (3/9/2017) atau Senin dini hari WIB bermakna baik bagi Luksemburg. Setelah 103 tahun akhirnya Luksemburg mampu menghindari kekalahan dari Prancis.
Bertindak sebagai tuan rumah, Prancis kesulitan untuk mencetak gol. Padahal, Les Bleus memiliki 74 persen penguasaan bola.
Prancis juga mampu melepaskan total 19 tembakan yang delapan di antaranya tepat sasaran ke gawang tim tamu.
Baca: Setelah 103 Tahun Luksemburg Berhasil Tahan Imbang Perancis
Didier Deschamps mengaku kecewa. Ia malah memberikan pujian kepada Luksemburg yang tampil hebat dalam meredam serangan Les Bleus.
"Tentu saja kami seharusnya bisa meraih hasil yang lebih baik. Meninggalkan lapangan permainan dengan memiliki setidaknya 12 peluang tanpa meraih kemenangan itu sangat sulit untuk diterima," ucap Deschamps kepada L'Equipe.
"Saya ingin mengucapkan selamat kepada Luksemburg yang tampil sangat hebat dan heroik menjaga pertahanan. Kami mampu menciptakan peluang, tetapi tidak memiliki realisme dan kejernihan dalam berpikir," tuturnya.
Timnas Prancis kini hanya unggul satu poin dari Swedia di peringkat kedua dan berjarak empat angka dari Belanda di posisi ketiga Grup A.
Prancis kini tinggal menyisakan dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2018 kontra Bulgaria (7/10/2017) dan Belarus (10/10/2017).
Hanya dengan satu kemenangan lagi di laga selanjutnya, Prancis bisa mengunci satu tiket ke putaran final yang akan digelar di Rusia pada tahun depan, asalkan Swedia gagal meraih poin.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Prancis Vs Luksemburg - Deschamps Sebut Les Bleus Tampil Tanpa Kejernihan dalam Berpikir