TRIBUNNEWS.COM - Spartak Moskwa meladeni tuan rumah NK Maribor di laga pembuka Grup E Liga Champions.

Mengingat dua tim lain sangat tangguh, Liverpool dan Sevilla, Spartak akan lebih ngotot meraih poin penuh.

Kedua tim belum pernah bertemu di tingkat Eropa. Maribor yang mewakili Liga Slovenia baru tiga kali mentas di panggung utama Liga Champions, sejak 1999/2000.

Terakhir Maribor tampil tahun 2015/2016 bersama Chelsea, Schalke, dan Sporting Lisbon.

Demikian juga bagi Spartak. Klub Rusia ini sudah lama pula absen di panggung utama Liga Champions, tepatnya sejak musim 2012/2013.

Karena itu, laga di Stadion Ljudski vrt akan menjadi laga hidup mati bagi Pasukan Red White alias Merah Putih, julukan Spartak.

Sedikit diunggulkan di bursa prediksi, sebenarnya Spartak mengalami kemunduran di Liga Rusia.

Baca: Performa Real Madrid Bergantung pada Cristiano Ronaldo

Musim lalu Spartak finis di posisi kedua tapi musim ini terjerembab di posisi ke-8 hingga pekan ke-9.

Skuad asuhan Massimo Carrera ini hanya mencatat tiga kemenangan, tiga hasil seri, dan tiga kekalahan.

Tapi di laga terakhir, Spartak mengungguli Rubin Kazan 1-0 dan itu bisa jadi modal meluruk ke kandang Maribor.

Sebagai Juara Liga Slovenia tujuh kali, memiliki catatan impresif dalam laga Eropa.

Mereka tak terkalahkan dalam tujuh laga kandang melawan tim-tim Eropa, termasuk di ajang Liga Europa.

Tapi khusus di panggung utama Liga Champions, mereka juga belum pernah sekalipun menang dalam enam laga kandang.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, Rabu (13/9/2017)