TRIBUNNEWS.COM - Indonesia bakal bertemu musuh bebuyutan Thailand pada semifinal Piala AFF U-18, Jumat (15/9/2017).

Kepastian itu didapat setelah Timnas Indonesia U-18 mengalahkan Brunei Darussalam U-18 dengan skor telak, 8-0, pada laga pamungkas Grup B di Stadion Thuwunna, Yangon (Myanmar), kemarin.

Di pertandingan lain, Myanmar mengalahkan Vietnam 2-1.

Indonesia, Myanmar, dan Vietnam memiliki poin sama, sembilan. Namun, Indonesia memiliki selisih gol terbaik, sehingga menjadi juara grup.

Myanmar menjadi runner-up, karena mereka unggul head to head atas Vietnam.

Dengan demikian, Indonesia akan bertemu Thailand, runner-up Grup A, di semifinal.

Myanmar berjumpa juara Grup A Malaysia. Semifinal akan berlangsung juga di Thuwunna, Jumat (15/9/2017).

Thailand kerap menjadi batu sandungan bagi Indonesia, baik di level junior maupun senior.

Meski demikian, Pelatih Indonesia U-18 Indra Sjafri menegaskan bahwa skuad Garuda Nusantara siap menghadapi siapa pun lawan mereka.

"Kami tidak masalah menjadi juara grup atau runner-up," tegas Indra sebagaimana dilansir Kompas.com.

"Melawan Malaysia atau Thailand di semifinal, kami sudah siap menghadapi siapa pun," tanda pelatih berusia 54 tahun ini.

Kapten Indonesia U-18 Rachmat Irianto pun menegaskan, Garuda Nusantara pantang takut menghadapi tim mana pun.

"Saya rasa semua tim kuat, jadi kami harus siap dan meningkatkan kembali permainan tim,” tegasnya.

Kemenangan telak 8-0 atas Brunei tak terlepas dari perubahan taktik yang diterapkan Indra Sjafri.

Kemarin, mantan pelatih Bali United ini mengusung pakem 4-1-4-1 dari semula 4-1-3-1-1.

Baca Selengkapnya Hanya di KORAN SUPER BALL, KAMIS (14/8/2017)