TRIBUNNEWS.COM, EROPA - Manchester United mengalahkan CSKA Moskva dengan skor 2-1 sehingga lolos ke babak 16 besar Liga Champions, Rabu (6/12/2017) dini hari WIB.

Selaku tuan rumah, Manchester United harus tertinggal lebih dulu melalui gol Vitinho pada menit ke-45. 

Tim asuhan Jose Mourinho itu baru bisa membalas pada babak kedua melalui Romelu Lukaku pada menit ke-64 dan Marcus Rashford (66').

Meski menang 2-1, gelandang Manchester United Juan Mata menyesalkan gol yang bersarang ke gawang timnya.

Baca: Real Madrid Frustrasi Datangkan Mauro Icardi dari Inter Milan

Baca: Kalah Jauh Gaji Cristiano Ronaldo dari Lionel Messi

Baca: Kylian Mbappe Akhirnya Lampaui Rekor Lionel Messi di Liga Champions

Baca: Lagi, Kemenangan Barcelona Terbantu Gol Bunuh Diri Lawan

Baca: Antonio Conte Sebut Chelsea Bisa Bertemu Tiga Klub Kuat Ini

Baca: Prestasi 9 Tahun Lalu Kembali AS Roma Capai atas Chelsea

Manchester United kebobolan lewat gol kontroversial Vitinhoyang terdefleksi oleh Alan Dzagoev yang berdiri di belakang garis pertahanan.

Tetapi, berdasar peraturan baru tentang offside, gol Vitinho itu dianggap sebagai hal yang sah.

"Peraturan baru itu merugikan kami," kata Mata seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.

"Kami bertanya kepada wasit karena kami melihat bahwa Daley Blind berada di luar, kami harus waspada karena mulai sekarang hal itu dihitung," dia menambahkan.

Namun, kemenangan ini tetap disambut dengan gembira oleh pemain asal Spanyol itu.

"Kemenangan ini penting bagi kepercayaan diri kami. Besok Minggu kami harus menghadapi pertandingan yang besar, kami tahu seberapa penting hal itu," katanya lagi.

Manchester United akan menghadapi Manchester City pada lanjutan Liga Inggris, Minggu (10/12/2017).

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Manchester United Kebobolan karena Peraturan Baru