TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Didatangkan dari Real Madrid pada musim panas lalu, Alvaro Morata langsung memikul beban berat sebagai ujung tombak Chelsea.

Tak salah Antonio Conte mendaratkan Alvaro Morata. Karena mantan pemain Real Madrid ini menjadi tumpuan Chelsea di lini depan. 

Alvaro Morata pun mengaku menimba ilmu dari mantan pemain The Blues, Didier Drogba. Morata diplot sebagai pengganti Diego Costa, top scorer Chelsea musim lalu.

Costa tak mendapat tempat setelah perselisihan dirinya dengan Antonio Conte di akhir musim lalu.

Baca: Bukan Jose Mourinho Mundur di Tengah Jalan Berburu Gelar Trofi Liga Inggris

Baca: Gaya Main Antoine Griezman Bakal Membayang-bayangi Lionel Messi

Baca: Antoine Griezman Lebih Berkembang di Tim Doyan Menyerang

Baca: Keringat Bonucci Meleleh Ditodong Alasannya Pindah ke AC Milan

Baca: Di Bawah Mario Gomez, Pemain Malas Tak Dapat Tempat

Baca: Hadapi Pep Guardiola, Mauricio Pochettino Termotivasi Kalahkan Manchester City

Morata mempunyai kiat-kiat untuk mampu menunjukkan ketajamannya bagi The Blues. Ia meminta staf Chelsea untuk mengiriminya video Didier Drogba.

"Saya menonton video itu di rumah dan berusaha meningkatkan kemampuan saya bersama Drogba," kata Morata seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.

Wajar saja jika Morata ingin belajar dari Drogba soal ketajaman. Sebab, Drogba merupakan pencetak gol terbanyak keempat sepanjang masa bagi Chelsea.

Pemain asal Pantai Gading itu mencetak 164 gol dari 381 penampilan bersama The Blues di semua kompetisi.

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Soal Menjadi Penyerang Subur di Chelsea, Alvaro Morata Belajar dari Ahlinya