Kenapa PSSi Lebih Ribut Soal Transfer Evan Dimas dan Ilham Udin Ketimbang Ryuji Utomo?
Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, tidak mempermasalahkan proses perpindahan Ryuji Utomo ke Liga Thailand.
Editor: Y Gustaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria, tidak mempermasalahkan proses perpindahan Ryuji Utomo dari Persija Jakarta ke klub kasta kedua Thailand, PTT Rayong.
Selain Ryuji, ada Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn, yang hengkang ke klub papan atas Malaysia, Selangor FA.
Perpindahan Evan Dimas dan Ilham Udin ke Malaysia membuat Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, geram.
Baca: Evan Dimas dan Ilham Udin Tak Ciut Komentar Pedas Ketum PSSI
Baca: Terungkap Maunya PSSI Kepada Evan Dimas dan Ilham Udin
Baca: Kiper Bilbao Incaran Real Madrid Cedera Retak Tulang Kaki
Baca: Gol Ketiga Luis Suarez Kontra Deportivo Kental Aroma Tiki Taka
Baca: Sungguh Mulia, Cristiano Ronaldo Bangun Rumah Sakit Anak di Chile
Beberapa waktu yang lalu, Edy sempat kaget mendengar Evan Dimas dan Ilham Udin memilih berlabuh ke Selangor FA.
Bergabungnya Evan Dimas dan Ilham Udin ditakutkan Edy akan mempengaruhi gaya permainan timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2018.
Kedua pemain tersebut dikhawatirkan enggan dilepas oleh Selangor FA lantaran bukan agenda FIFA.
Padahal, Evan Dimas dan Ilham Udin juga diproyeksi menjadi pemain inti di tim Merah Putih untuk Asian Games 2018 demi finis di posisi empat besar.
PSSI kemudian melakukan pembicaraan dengan perwakilan Evan Dimas dan Ilham Udin, Muly Munial, agar bisa menemukan solusi yang tepat.
Tisha menyatakan PSSI tidak pernah melarang para pemainnya untuk melanjutkan karier di luar negeri termasuk Malaysia.
"Kami hanya membeberkan masalahnya. Ini pandangan kami dan cara kami menyelesaikan. Kami tidak ada harus begini-begitu. Ini sepak bola.
PSSI tidak melarang. 2018 begitu spesial, di mana negara tempat pilihan," kata Tisha di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (19/12/2017).
"Contoh Ryuji, kami tidak konsen. Dia sudah berkoordinasi dengan PSSI. Kalau koordinasi mau itu dia pemain timnas atau tidak, etikanya harus kordinasi. Kalau terjadi apa pun dengan dia, yang bertanggung jawab itu PSSI," Tisha menambahkan.
Lebih lanjut Tisha mengatakan berdasarkan perkembangan dan pertumbuhan industri dan studi banding yang sudah dilakukan, Indonesia dan Malaysia memiliki rivalitas sangat tinggi.
Tak hanya itu, Tisha mengklaim sepak bola Malaysia dengan Indonesia memiliki perbandingan sedikit dengan instesitas di Tanah Air lebih bagus.
PSSI bisa mengikhlaskan Evan Dimasdan Ilham Udin apabila memperkuat klub asal Jepang, Spanyol, atau setidaknya Thailand.
Sebab, kompetisi di sejumlah negara tersebut kualitasnya di atas Indonesia.
"Jadi gambarannya seperti itu. Bukan hal yang berupa perintah, kami beberkan masalahnya. Kepentingan panggil agen sehingga kita tahu, keluarlah gambaran-gambaran kami, sehingga dia tahu," kata Tisha.
"Nah yang menjadi sangat krusial adalah ketika dia dalam radar pemantauan inti dari pemain timnas. Tapi saya tak mau mengecilkan arti menjadi pemain timnas. Harusnya terbalik. Harusnya perjuangan bukan dari sisi timnas yang datang dan bilang jangan begini begitu. Makna menjadi pemain timnas ini tidak sekadar proses dari kemarin, tapi juga ke depannya yang harus dilaksanakan," ucap Tisha mengakhiri.
Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Alasan PSSI Tidak Permasalahkan Transfer Ryuji Utomo Ketimbang Evan Dimas dan Ilham Udin
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.