TRIBUNNEWS.COM, SPANYOL - Publik mematok standar mustahil untuk Real Madrid dengan menuntut sebuah kemenangan pada setiap pertandingan.

Real Madrid baru saja menelan kekalahan 0-3 dari musuh besar mereka, FC Barcelona, pada laga El Clasico yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Sabtu (23/12/2017).

Kekalahan itu kian menciutkan peluang Real Madrid dalam meraih gelar liga.

Real Madrid kini menempati posisi ke-4 dengan torehan 31 poin, terpaut 14 angka dari Barcelona selaku pemuncak klasemen La Liga.

Baca: Gerard Deulofeu Gabung Inter Milan Januari, Segini Banderolnya

Baca: Setelah Camp Nou, Lionel Messi Tampil Kinclong di Santiago Bernabeu

Baca: Hadiri Pemusnahan Miras di Tegal, Ganjar: Ayo Mengaku Siapa yang Suka Minum?

Baca: Meski Sibuk, Ganjar Tak Lupa Ambil Rapor Anak Semata Wayang

Baca: Mengharukan, Anak-anak Ini Gembira Lihat Vermaelen Tampil Perdana di El Clasico

Menurut bek Real Madrid, Marcelo, timnya mendapat beban ekspektasi yang tak masuk akal oleh publik dan suporter.

"Real Madrid sudah memanjakan kalian dan sekarang kalian menuntut kami untuk selalu menang," kata Marcelo yang dilansir BolaSport.com dari Marca.

Pemain asal Brasil ini mengacu ke pencapaian Los Blancos meraih Liga Champions dua musim berturut-turut dan juara Liga Spanyol musim 2016-2017.

Dia mengingatkan kalau Liga Spanyol bukan kompetisi yang mudah.

"Liga Spanyol adalah liga terbaik di dunia dan sangat sulit untuk menang. Di olahraga ini, ada kalanya Anda kalah. Selisih poin dengan Barcelona karena mereka lebih sering menang, itu saja," tutur Marcelo.

Bek kiri tersebut pun belum mau menyerah dalam perebutan titel.

"Kami belum kalah di Liga Spanyol. Saya tak percaya keajaiban, tetapi saya percaya soal kerja keras," Marcelo menambahkan.

Berita ini sudah tayang di BolaSport.com dengan judul: Marcelo: Real Madrid Tidak Mungkin Selalu Menang