Akhirnya, PT LIB Cairkan Subsidi Peserta Liga 1 Meski Diangsur
Kabar gembira bagi peserta Liga 1. Sisa subsidi yang belum terbayarkan akan segera dilunasi PT Liga Indonesia Baru selaku operator liga.
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Surya, Alfi Syahri Ramadan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kabar gembira bagi peserta Liga 1. Sisa subsidi yang belum terbayarkan akan segera dilunasi PT Liga Indonesia Baru selaku operator liga.
Subsidi tersebut merupakan hak setiap peserta kompetisi Liga 1 musim lalu.
Karena keterlambatan subsidi tersebut, sebagian besar peserta kompetisi Liga 1 musim lalu harus menunggak gaji pemain.
Penunggakan gaji pemain ini buntut belum turunnya subsidi PT LIB. Harus diakui subsidi ini menjadi pemasukan utama klub untuk membayar gaji pemain.
Baca: Persebaya Gantikan Selangor FA di Suramadu Super Cup
Baca: Tak Ingin Gegabah, Persela Coret Pemain Ganteng Asal Afghanistan
Baca: Demerson Pilih Habiskan Libur Natal dan Tahun Baru di Bali
Baca: Kevin Brands Cepat Adaptif di Bali United Terbantu Suporter
Baca: Ferdinand Sinaga Berharap Dapat Kado Natal di Super Cup Asia
Media Officer Arema FC, Sudarmaji, menjelaskan tim-tim sangat bersyukur dengan komitmen yang ditunjukkan PT LIB selaku operator.
Cairnya subsidi membuat klub lega karena bisa memberikan hak-hak pemain yang sempat terlambat.
"Keinginan klub adalah segera dipenuhi. Setidaknya hak setiap klub adalah sekitar Rp 2,7 miliar dengan rincian pembayaran Oktober, November serta Rp 1,5 miliar pada Desember. Belum termasuk rating televisi dan rangking klub," ucap Sudarmaji, Selasa (26/12/2017).
D sisi lain, Sudarmaji menambahkan untuk proses pembayaran sisa tanggungan tersebut nantinya akan dilakukan bertahap.
Sebab, masih ada hal yang harus diselesaikan antara host broadcaster dan operator kompetisi.
"Akhir Desember ini akan dibayarkan satu kali. Lalu untuk penyelesaiannya kemungkinan besar Januari mendatang. Semoga pembayaran satu kali ini bisa memberikan pertolongan bagi klub," beber dia.