Laporan Wartawan Surya, Alfi Syahri Ramadan

TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Kabar gembira bagi Aremania. Stadion Gajayana di Kota Malang menjadi venue untuk seluruh gelaran penyisihan Piala Presiden grup E.

Keputusan ini diambil manajemen Singo Edan lantaran pertandingan digelar pada hari kerja.

Hal itu dikhawatirkan menurunkan animo Aremania yang datang mendukung Arema di gelaran Piala Presiden.

Baca: Pemain Serba Bisa Bali United Ini Ingin Berikan Kemenangan untuk Semeton Dewata

Baca: Kursi SUGBK Rusak, Sandiaga: Perilaku Buruk Penonton Harus Diubah

Manajemen juga mempertimbangkan antusiasme Aremania saat dua laga uji coba menghadapi PSIS dan Barito Putera. Saat itu Stadion Gajayana dipenuhi oleh Aremania.

"Kami melihat bahwa laga untuk tanggal 25 dan 30 Januari adalah hari kerja. Selain itu, Arema FC juga selalu bermain malam. Jadi kami kira akan lebih baik jika main di Gajayana," beber Media Officer Arema FC, Sudarmaji, Senin (15/1/2018).

Awalnya memang hanya laga perdana saja yang akan dimainkan di Stadion Gajayana.

Sebab, bersamaan dengan laga perdana tersebut, Stadion Kanjuruhan tengah digunakan acara konser musik.

Dengan sejumlah pertimbangan, manajemen Arema FC memilih menggelar semua laga penyisihan Piala Presiden grup E di Stadion Gajayana.

Harapanya dengan digelar di Gajayana, animo Aremania bisa tetap tinggi meskipun laga digelar pada hari kerja.

"Untuk lampu kami sudah berkomunikasi dengan pihak pengelola. Tetapi yang jelas kami memastikan laga digelar di Gajayana," ucap dia.