Semifinal Piala Presiden 2018, Pembuktian Mana Lebih Baik Pelatih Lokal atau Asing
Dalam laga empat besar tersebut menjadi ajang pembuktian pelatih lokal vs pelatih asing Liga Indonesia.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM -Empat tim Liga 1 yakni PSMS Medan, Persija Jakarta, Bali United, dan Sriwijaya FC telah memastikan diri melaju ke babak semifinal Piala Presiden 2018.
Laga panas tersebut bukan hanya milik 22 pemain di lapangan yang akan beradu skill.
Tetapi juga ajang pembuktian para juru taktik di pinggir lapangan juga menjadi sorotan di turnamen yang digelar sejak 2015 ini.
Dalam laga empat besar tersebut menjadi ajang pembuktian pelatih lokal vs pelatih asing Liga Indonesia.
Dari empat tim semifinalis ini terdapat dua pelatih lokal dan dua pelatih asing yang akan saling adu taktik dan strategi untuk memperebutkan tiket menuju Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, venue final Piala Presiden 2018.
Pelatih lokal adalah Djadjang Nurdjaman (Majalengka, Jawa Barat) yang menangani PSMS dan Rahmad Darmawan (Metro, Lampung) di Sriwijaya FC.
Sedangkan pelatih asing adalah Hans-Peter Schaller (Australia) dari Bali United dan Stefano Cugurra (Brasil) di Persija.
Hingga babak delapan besar, Rahmad Darmawan memiliki rapor paling baik di antara tiga pelatih lainnya.
RD berhasil membawa Sriwijaya FC ke babak semifinal dengan hanya dua kali kebobolan dan mencetak delapan gol.
Sementara Hans-Peter Schaller sepertinya harus memperbaiki rapornya, terutama di lini pertahanan Serdadu Tridatu yang tercatat sudah kemasukan delapan gol hingga babak delapan besar.
Hal ini juga berlaku untuk pelatih dua semifinalis lainnya, PSMS Medan tercatat telah kemasukan enam gol dan Persija kemasukan empat gol.
Turnamen pramusim Piala Presiden 2018 akan segera memasuki babak semifinal dengan format home-away.
Di partai semifinal, PSMS Medan akan bertemu dengan Persija Jakarta dan Bali United akan berhadapan dengan Sriwijaya FC.