Perlakuan Suporter Kedah FA Bikin Andik Vermansah Kaget Saat Jalani Debut
Ada dua hal yang membuat Andik terkejut. Pertama, pemain asal Jawa Timur tersebut kaget dengan perlakuan suporter
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Persebaya Surabaya sekaligus Bonek sejati, Andik Vermansah, kini kembali berkarir di luar negeri.
Keputusan ini diambil setelah Andik batal kembali ke Persebaya dan gagal bergabung bersama Persib Bandung.
Gelandang Timnas Indonesia ini pun kembali merumput di Liga Malaysia.
Andik Vermansah mengaku merasakan kesan yang luar biasa saat melakoni debut bersama Kedah FA.
Andik menjalani laga pertamanya bersama tim berjulukan Helang Merah itu saat diturunkan sebagai starter dalam pertandingan lanjutan Liga Super Malaysia melawan PKNP FC, Minggu (11/2/2018).
Laga tersebut dimenangi Kedah dengan skor 1-0. Gol tunggal Kedah diciptakan Akhyar Rashid.
"Saya gembira karena bisa mengantarkan tim meraih kemenangan. Selain itu, saya merasa terkejut," kata Andik kepada BolaSport.com, Senin (12/2/2018).
Ada dua hal yang membuat Andik terkejut. Pertama, pemain asal Jawa Timur tersebut kaget dengan sambutan suporter dan rekan setim.
"Saya terkejut melihat suporter Kedah. Mereka semua bersorak nama saya. Jadi semangat saya bertambah. Saya berterima kasih kepada mereka," tutur Andik.
"Sekali lagi, saya berterima kasih kepada suporter. Selepas pertandingan, mereka panggil, 'ayo Andik bisa, Andik bisa'," katanya.
Dukungan suporter dan sambutan luar biasa dari rekan setim mampu dibayar lunas oleh Andik.
Pemain Timnas Indonesia tersebut menjadi kreator gol kemenangan Kedah. Pemain yang memakai nomor punggung 30 ini merangsek di sisi kiri pertahanan PKNP FC.
Setelah melewati dua bek, eks pilar Selangor FA tersebut mengumpan masuk ke area penalti lawan karena striker Kedah FA, Pablo Pallares, memiliki posisi bagus.
Sayang, sontekan Pablo berhasil ditepis oleh kiper PKNP, Tian Keat See.
Namun, bola tepisan dari sang penjaga gawang justru mengarah ke Akhyar yang berdiri bebas. Akhar langsung melepaskan sepakan keras yang menjebol gawang lawan.
"Saya juga kaget karena bermain di Kedah seperti sudah main 3 tahun. Teman-teman menyambut saya dengan sangat baik," kata Andik.
Selain sambutan luar biasa dari fans dan rekan setim, Andik terkejut dengan keputusan pelatih Ramon Marcote memainkannya sejak awal laga.
Andik memang baru sekali berlatih bersama Kedah, yakni pada Sabtu (10/2/2018), setelah diperkenalkan sehari sebelumnya.
"Saya juga kaget karena latihan baru sekali dan dua bulan tidak berlatih bersama tim. Selain itu, sudah lama tidak merasakan atmosfer pertandingan. Ternyata dimasukkan ke tim inti oleh pelatih. Saya juga kaget, Mas," tutur Andik.
Perjudian juga bagi saya. Gila karena dua bulan saya tidak bermain. Untung jiwa profesional masih melekat sehingga saya berlatih setiap hari. Tapi, perjalanan masih jauh. Semoga saya bisa mengantarkan Kedah jadi juara," kata eks-Persebaya tersebut. (*)