TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, menemui Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, untuk membicarakan nasib laga kandang macan kemayoran di Kompetisi Liga 1 nanti.

Musim lalu, Stadion Partiot Bekasi menjadi markas Persija, tapi kini sedang renovasi jelang Asian Games.

"Karena tadi saya sampaikan. Kalau sampai Persija di luar kota, itu risikonya besar sekali," ujar Direktur Utama Persija Gede Widiade, di Jakarta, Kamis (8/3/2018).

Bukan hanya risiko biaya, kata Gede Widiade, namun juga keamanan.

"Kemanan, nyawa dari suporter. Ini yang sangat penting," katanya.

Baca: Pembukaan Jakarta Food Security Summit Keempat Dihadiri Sejumlah Tokoh

Pada Liga 1 2017, Persija menggunakan Stadion Patriot Bekasi sebagai kandang mereka.

Untuk musim 2018, Persija sudah mengajukan kepada PT Liga Indonesia Baru, dua stadion sebagai markas mereka.

Yakni Gelora Bung Karno Jakarta dan Stadion Pakansari Bogor.

Sementara itu Liga 1 2018 yang dijadwalkan digelar pada 24 Februari, berubah menjadi 3 Maret, lalu dimundurkan kembali ke 10 Maret.

Terbaru, dikabakarkan jadwalnya kembali molor.

Baca: Dibalik Aktingnya yang Memukau, Reza Rahadian Ternyata Punya Kebiasaan Aneh

Liga 1 rencananya dihelat antara 18 Maret sampai 25 Maret 2018. (*)