TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, kembali tidak bisa mencetak gol ke gawang lawan saat membela klub ibu kota tersebut.

Total, sudah tiga pertandingan dilalui Marko Simic tanpa torehan gol.

Penyerang asal Kroasia itu gagal menceploskan bola saat melawan Song Lam Nghe An FC, baik kandang dan tandang, di penyisihan Grup H Piala AFC 2018.

Dan yang terbaru, Marko Simic kembali gagal mencetak gol kala Persija Jakarta berjumpa Bhayangkara FC pada laga pembuka Liga 1 2018 Jumat (23/3/2018).

Laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, tersebut berakhir dengan skor kacamata, alias 0-0.

Catatan tersebut tentu saja sangat tidak menguntungkan bagi Marko Simic.

Sebab, penyerang berusia 30 tahun itu merupakan top scorer Piala Presiden 2018 dengan torehan 11 gol.

Bahkan selama pramusim Liga 1 2018, Simic sudah mencetak 17 gol bersama Persija.

Kemandulan Simic dalam mencetak gol membuat pelatih Persija, Stefano Cugurra, angkat bicara.

Pelatih yang akrab disapa Teco itu mengatakan jika Simic sudah menunjukan permainan terbaiknya dalam tiga pertandingan terakhir.

Hanya saja, penyerang asal Kroasia itu dianggap Teco kurang beruntung sejauh ini.

"Simic sudah bekerja keras di dalam pertandingan. Ini situasi dari penyerang kadang mencetak gol, dan kadang tidak," kata Teco selepas laga melawan Bhayangkara FC.

"Semua di dalam tim harus mendukung Simic karena dia punya kualitas bagus dan semua pemain sudah melihat permainan dia," ucap Simic.

Pelatih asal Brasil itu juga membantah bahwa permainan dari Marko Simic sudah mulai terbaca oleh tim-tim Liga 1 2018.

Teco hanya meminta kepada anak-anak asuhnya agar bisa memberikan lagi umpan-umpan matang kepada ujung tombak Persija tersebut.

"Saya tidak bisa komentar karena saya harus bilang Simic harus dapat support dari pemain.

"Ini menjadi semangat (pacuan) lagi untuk pemain agar bekerja keras di latihan untuk berikan yang terbaik kepada Simic agar dia bisa bantu kami," kata Teco.