TRIBUNNEWS.COM - Pengembangan pemain usia muda, masih menjadi fokus bagi Presiden Klub Persebaya, Azrul Ananda dalam membangun tim.

Kini, kesempatan emas terbuka untuk pemain Persebaya U-19 yang akan menjalani 'traning camp' di Perth, Australia pada 28 Juni - 4 Juli, mendatang.

Kerja sama antara pihak Persebaya dengan Pemerintah Australia Barat ini sebetulnya sudah sejak lama direncanakan.

Namun, keluarnya jadwal kompetisi Liga 1 yang sempat tertunda, membuat rencana tersebut sempat tertunda.

"Sebenarnya kami dengan pemerintah Australia Barat sudah membicarakan program ini sejak awal tahun (2018), tapi belum bisa dieksekusi karena masih menunggu kepastian jadwal kompetisi," kata Azrul.

Kesempatan ini tentu menjadi modal bagus untuk Persebaya U-19 yang akan mempersiapkan diri mengikuti kompetisi Liga 1 U-19.

Mengingat, Australia terkenal dengan 'Sport Science' yang begitu maju bila dibandingkan dengan Indonesia.

"Kami bersepakat akhir Juni akan berangkat ke Australia. Ini kesempatan bagus bagi pemain-pemain muda mendapat banyak pengalaman di sana," kata Azrul Ananda pada Selasa (27/03/2018).

Di lain pihak, kerja sama ini di sambut antusias oleh Pemerintah Australia Barat yang siang tadi bertemu dengan Azrul Ananda.

Salah satu perwakilannya, William Joseph Johnston MLA, Menteri Keterlibatan Asia, mengatakan kerja sama ini akan menguntungkan kedua belah pihak.

"Tentu, ini akan sangat bagus untuk pengembangan sepak bola bagi Surabaya dan Perth," kata William Joseph Johnston.

"Kami sangat bersemangat, tidak sabar menantikan program ini dan berbagi berbagai hal dengan para pemain muda," imbuhnya. (Tribunjatim.com/Ndaru Wijayanto)