Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pemain jebolan akademi La Masia, Marc Bartra telah memutuskan kembali ke Spanyol pada awal tahun 2018 setelah memperkuat Borussia Dortmund selama hampir dua musim.

Real Betis menjadi klub pilihannya. Baru memperkuat setengah musim, kehadiran Marc Bartra tampaknya sangat berpengaruh besar bagi Real Betis.

Bahkan, hingga pertandingan di La Liga tersisa dua laga, Real Betis masih berada diperingkat kelima dengan mengoleksi 59 poin.

Tribunnews.com mendapat kesempatan mewawancarai langsung Marc Bartra melalui sambungan telepon yang difasilitasi oleh agensi La Liga, Burson-Marsteller, pemain kelahiran Sant Jaume tersebut pun membeberkan alasannya kembali ke Spanyol dan memperkuat Real Betis.

“Alasannya karena saya ingin banyak bermain dan menikmati sepakbola. Dan itu syarat untuk bisa dipilih masuk Timnas Spanyol. Kalau saya tidak punya banyak menit bermain, itu sangat buruk bagi saya karena tidak bisa masuk timnas. Dan sekarang saya merasa lebih percaya diri,” kata Marc Bartra.

Lebih lanjut ia juga menilai bahwa kompetisi di La Liga mempunyai tingkat persaingan yang lebih tinggi, dikarenakan banyak klub yang diperkuat pemain-pemain berkualitas.

“Saya rasa di sini banyak pemain besar, kompetisi juga sangat kompetitif, saya juga banyak mendapatkan pengalaman. Dan di sini saya juga banyak belajar hal-hal positif lainnya,” jelas mantan pemain Barcelona tersebut.

Kini, di setiap laga kandang Betis di Stadion Benito Villamarin, setiap penyebutan nama Bartra akan mengundang tepuk tangan panjang. 

Para Beticos mulai membuat nyanyian khusus untuknya, sehingga pemain yang lahir di wilayah Catalonia ini selalu terlihat tersenyum lebar di saat berlaga. Kabarnya, tim nasional Spanyol mulai kembali melirik Bartra untuk Piala Dunia 2018.