TRIBUNNEWS.COM, TURIN - Raksasa Liga Italia, Juventus, kini dikabarkan menjadi yang terdepan untuk merekrut dua bintang Liga Inggris pada musim depan.

Menjelang akhir musim, Juventus memang diterpa berbagai rumor akan mendatangkan beberapa pemain baru pada musim 2018-2019.

Hal ini juga sejalan dengan kabar hengkangnya beberapa pilar Si Nyonya Tua pada akhir musim ini.

Selain sektor bek yang dikabarkan akan ditinggal beberapa pilarnya, Juventus juga terancam mendapatkan lubang di sisi penyerang.

Kabar hengkangnya Mario Mandzukic dari Kota Turin dan juga Juan Cuadrado yang kerap jadi andalan di sayap kanan penyerangan memaksa Juve untuk bersiap mencari pengganti.

Kini, dua nama pilar andalan klub raksasa Liga Inggris, Alvaro Morata (Chelsea) dan Anthony Martial (Manchester United), makin erat dikaitkan akan berpindah ke Liga Italia.

Juventus berencana untuk kembali membawa pulang Alvaro Morata dari Inggris.

Usai dibeli dari Real Madrid pada musim ini, Morata tak puas dan dikabarkan kurang nyaman bersama Chelsea di musim pertamanya.

Bahkan, ia dikabarkan sempat kehilangan kepercayaan dari manajemen Chelsea yang memilih membeli striker baru, Olivier Giroud, pada bursa transfer musim dingin 2018.

Dalam laporan yang sama, mnajemen Juventus dikabarkan siap mengajukan mahar mencapai 60 juta euro demi mendapatkan tanda tangan pemain yang berhasil cetak 11 gol dalam 30 penampilan ini.

Selain Morata, nama Anthony Martial juga masuk dalam radar Juventus pada akhir musim ini.

Pemain Manchester United ini makin tak nyaman dalam asuhan Jose Mourinho, terlebih soal menit bermain yang terpangkas pada musim ini.

Martial yang bisa bermain di dua sisi sayap plus sebagai penyerang tengah jelas menjadi alasan bahwa ia adalah pemain yang cocok bagi Juventus.

Kabar manuver transfer Juventus ini pun dikabarkan berhasil menggeser posisi Paris Saint-Germain yang juga minati jasa kedua pemain.

Namun, masalah kebijakan transfer dan financial fair play kini menghantui kubu PSG, terutama usai megatransfer Neymar pada awal musim ini.

PSG jelas akan berhati-hati pada akhir musim ini, terlebih juga akan memermanenkan Kylian Mbappe.

Jelas, kondisi ini bisa jadi modal penting bagi Juventus untuk menikung target Paris Saint-Germain di lantai transfer.