Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI DKI Jakarta membuka kompetisi Liga 3 di Stadion Heri Sudrajat, Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Minggu (22/7/2018).

Dalam pembukaan itu, Ketua Asprov DKI,  Uden Kusuma Wijaya berharap agar kompetisi Liga 3 Asprov DKI bisa memunculkan bibit pemain yang akan digunakan untuk PON 2020 di Papua.

“Saya berharap kompetisi Liga 3 Asprov DKI ini bisa menjadi acuan bagi para pemilik klub untuk membina para pemainnya dengan baik. Karena kita juga ada tim pencari bakat untuk main di PON nanti,” ujar Uden Kusuma Wijaya dalam kata sambutannya.

Tak hanya itu, pria yang akrab disapa Uden itu pun menyampaikan gagasannya, agar tahun depan, kompetisi Liga 3 Asprov DKI Jakarta menggunakan sitem kompetisi penuh.

“Tahun depan kemi berkeinginan untuk menerapkan sistem kompetisi penuh, jadi semua tim bisa ketemu semua, bukan seperti sekarang yang menggunakan sistem setengah kompetisi,” ujar Uden.

“Nantinya sistem itu (sistem kompetisi penuh) selain baik bagi pemain, pastinya juga jadi pembelajaran para pengurus tim untuk bisa mengatur tim dengan baik, contohnya memenej keuangan,” sambungya.

Setelah resmi dibuka, klub ABC Wirayuda kontra Putra Citra Muda (PCM) pun menjadi laga pembuka kompetisi Liga 3 Asprov DKI.

Selain Stadion Mako Brimob, 21 tim Liga 3 Asprov DKI akan bermain di Stadion Brigif 1 Kali Sari dan  Gagak Hitam di Bintaro.