TRIBUNNEWS.COM - Timnas U-16 Indonesia akan menghadapi laga pamungkas Grup A Piala AFF U-16 2018 melawan Kamboja.

Pertandingan Piala AFF U-16 2018 antara timnas Indonesia melawan Kamboja akan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Senin (6/8/2018) pukul 19.00 WIB.

Pertandingan juga akan disiarkan secara langsung di layar kaca Indosiar pada jam yang sama.

Jika Anda tak sempat menonton lewat layar kaca, Anda bisa menyaksikan pertandingan antara timnas U-16 Indonesia Vs timnas U-16 Kamboja via live streaming di bawah ini.

Link >> Timnas U-16 Indonesia Vs timnas U-16 Kamboja

Diketahui, timnas U-16 Indonesia telah memastikan langkah ke babak semifinal usai mengalahkan Timor Leste di pertandingan keempat grup A Piala AFF U-16 2018.

Dalam pertandingan tersebut, Indonesia berhasil mencukur gundul Timor Leste dengan skor 3-0 pada pertandingan yang berlangsung di Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu (4/8/2018).

Kemenangan telak ini secara otomatis membawa Indonesia lolos ke babak semifinal.

Anak asuh Fakhri Husaini kini telah mengoleksi 12 poin dari 4 kali kemenangan berturut-turut.

Disusul kemudian oleh Myanmar dan Vietnam di posisi kedua dan ketiga yang sama-sama mengoleksi 9 poin dari 4 pertandingan yang telah dilakoni.

Meski berada di posisi aman, tim berjuluk Garuda Asia ini ternyata berambisi untuk menyapu bersih setiap laga yang dimainkan.

Artinya, David Maulana dkk tetap akan bermain serius di pertandingan kelima mereka melawan Kamboja malam nanti, Senin (6/8/2018).

“Tentu kami ingin menang. Semua pelatih ingin timnya selalu menang dan saya tidak mungkin menggadaikan harga diri timnas dan bangsa dengan menargetkan seri ataupun kalah agar menghindari suatu lawan tertentu. Jadi siapapun lawannya nanti kami tetap menaruh respek dan kami siap melawan mereka,” ujar pelatih Indonesia Fakhri Husaini sebagaimana dilansir dari laman PSSI.

Pelatih berusia 53 tahun itu mengaku telah siap dengan kemungkinan strategi yang akan dimainkan lawannya nanti.

“Ini sepak bola, keras tidak dilarang, yang nggak boleh itu kasar. Ada perbedaan jelas antara keras dan kasar. Boleh saja mereka main keras tapi jika menjurus ke kasar maka ada peran wasit,” kata Fakhri.

Guna menyiapkan timnya, Fakhri telah memberikan latihan ringan pemulihan fisik dan stamina.

Di hotel tempat mereka menginap, para pemain diminta untuk berenang di kolam renang sebagai bagian dari bentuk latihan pemulihan fisik.

Saat latihan, para fans banyak yang datang untuk menyaksikan, meminta foto dan tanda tangan.

Situasi tersebut membuat David Maulana turut angkat bicara.

Ia berharap rekan-rekannya tak kehilangan fokus untuk menghadapi laga selanjutnya.

“Dalam empat pertandingan yang lalu, kami beranggapan bahwa itu bukan kemenangan, tapi ini awal. Fans dan hal lain saya harap teman-teman di tim ini bisa mengatasinya. Jangan sampai mereka terganggu dengan hal-hal itu. Kami masih ada tiga pertandingan lagi (untuk menjadi juara), jadi menganggap ini sebagai motivasi saja. Kami harus fokus dalam tiga pertandingan itu,” tegas David.

TribunWow tidak bertanggungjawab terhadap copy rights dan kualitas siaran.(*)