TRIBUNNEWS.COM - PSM Makassar harus puas bermain imbang 2-2 dengan Perseru Serui dalam pekan ke-19 Liga 1 2018 di Stadion Mattoanging, pada Minggu (5/8/2018).

Dalam laga tersebut, pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, sempat melakukan protes kepada wasit di menit akhir babak kedua.

Menurutnya saat wasit memberikan tambahan waktu lima menit, ada pemain Perseru Serui yang tergelak di lapangan.

Hal itu membuat waktu terulur amat panjang dan membuat Robert Rene Alberts geram dan meminta adanya tambahan waktu lagi.

“Namun waktu saya bertanya kepada perangkat pertandingan, tidak bisa menjawab. Terus terang ini bertentangan dengan aturan," ucap Robert Rene Albert dilansir Tribun Timur.

"Jika dalam masa tambahan waktu kemudian ada pemain jatuh karena kesakitan misalnya, maka ini dihitung jeda sehingga seharusnya ada tambahan waktu lagi," ujarnya menambahkan.

Kinerja wasit dianggap menjadi tanda tanya besar dalam laga tersebut.

Bahkan, sempat ada insiden oknum suporter yang masuk lapangan pada menit ke-73 dan memukul hakim garis.

Hal itu ditengarai sebagai bentuk kekecewaan suporter terhadap keputusan wasit yang merugikan PSM Makassar.

Namun dengan kejadian tersebut, tim berjulukan Juku Eja ini terancam mendapatkan hukuman berat dari Komdis PSSI.