Tottenham Hotspur Dikalahkan Inter Milan Mauricio Pochettino Marah Besar kata Ben Davis
Pemain belakang Tottenham Hotspur, Ben Davis mengakui bahwa Mauricio Pochettino marah besar menyusul kekalahan dari Inter Milan.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MILAN - Pemain belakang Tottenham Hotspur, Ben Davis mengakui bahwa Mauricio Pochettino marah besar menyusul kekalahan dari Inter Milan.
Pesepak bola asal Wales itu menyebut bahwa timnya tidak kehilangan rasa percaya diri setelah Inter Milan mampu menyamakan kedudukan.
"Kami tidak ingin kalah dalam pertandingan ini, pelatih sangat marah," ucap Ben Davies.
"Terlalu banyak gol dari bola mati, itu membuat frustasi," ucap dia lagi.
Selain itu, pesepak bola berusia 25 tahun itu juga menyebut lini pertahanan timnya sudah bermain dengan baik pada laga tersebut.
"Kami tidak harus mengakui apa yang kami berikan dalam beberapa menit terakhir, kami harus lebih berhati-hati dalam banyak situasi," kata Ben Davies.
"Lini belakang kehilangan percaya diri? Saya rasa bukan seperti itu, saya tidak setuju," kata dia lagi.
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, memberikan instruksi kepada anak-anak asuhnya dalam laga Liga Inggris kontra Liverpool FC di Stadion Wembley, London, Inggris pada 15 September 2018.
Seperti yang diketahui bahwa The Lily White mampu unggul terlebih dahulu dimenit awal babak kedua setelah melalui babak pertama tanpa gol.
Petaka untuk wakil Inggris itu datang pada 10 menit terakhir pertandingan.
Mauro Icardi dapat menyamakan kedudukan pada menit ke-85, tendangan setengah voli penyerangan asal Argentina itu tidak dapat dihalau oleh penjaga gawang kedua Spus, Michel Vorm.
Michel Vorm kembali harus memungut bola dari gawangnya setelah Matias Vecino menggandakan keunggulan tuan rumah pada menit kedua tambahan waktu.
Hasil tersebut menempatkan Nerrazurri menempati posisi kedua klasemen sementara grup B Liga Champions di bawah Barcelona.
Sementara Tottenham Hotspur menempati posisi ketiga klasemen.