Cristiano Ronaldo Harus Tidak Kena Kartu Merah kata Emre Can
Kontroversi kartu merah Cristiano Ronaldo dalam laga kontra Valencia di Stadion Mestalla, Rabu (19/9/2018) turut dikomentari rekan setimnya, Emre Can.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, VALENCIA - Kontroversi kartu merah Cristiano Ronaldo dalam laga kontra Valencia di Stadion Mestalla, Rabu (19/9/2018) turut dikomentari rekan setimnya, Emre Can.
Cristiano Ronaldo langsung menerima kemalangan ketika menjalani debut bersama Juventus di Liga Champions.
Betapa tidak, saat laga baru berusia 29 menit, Ronaldo diganjar kartu merah langsung oleh wasit Felix Brych usai menjambak rambut bek Valencia, Jeison Murillo.
Meski tampil tanpa sang megabintang di sisa laga, Juventus dapat mengamankan 3 poin usai unggul 2-0 berkat dua kali sepakan penalti Miralem Pjanic.
Rekan setim Cristiano, Emre Can menganggap jika kartu merah Ronaldo adalah keputusan yang kurang tepat dari sang pengadil.
Setelah ia melihat tayangan ulang dari insiden tersebut, Can berkata,"hal demikian menerima kartu merah."
"Saya mendengar hal itu karena menjambak rambut. Ayolah, kami bukan perempuan, kami bermain sepak bola," ujar eks Liverpool.
"Jika anda memberi kartu merah untuk hal seperti itu, maka anda akan memberi kartu merah kepada hal apapun. 100 persen itu bukan kartu merah," tambahnya.
Komentar Emre Can sontak menarik respons dari publik. Kata-kata Can dianggap bernada seksisme dan menyinggung perempuan.
Sejumlah jurnalis sepak bola perempuan turut memprotes apa yang diucapkan Emre Can.
"Saya ingin mengklarifikasi jika komentar saya semalam tidak pernah bermaksud untuk merendahkan wanita, sepak bola wanita atau apapun. Komentar saya bermaksud untuk membela rekan setim saya yang menapat keputusan salah yang bisa berefek pada jalannya laga. Saya meminta maaf jika komentar saya membuat terluka," tulis Can.