TRIBUNNEWS.COM, ISTANBUL - Pemain Istanbul Basaksehir, Arda Turan, dihadapkan hukuman penjara usai terlibat keributan di sebuah klub malam dan penggunaan senjata api di ruang publik.

Gelandang serang yang dipinjamkan Barcelona ke Istanbul Basaksehir, Arda Turan, dikabarkan akan mendapat hukuman penjara selama 12 setengah tahun.

Hukuman tersebut akan dijatuhkan pada Turan usai ia terlibat keributan di sebuah klub malam pada Oktober 2018 lalu dan penggunaan senjata api di rumah sakit.

Pada saat itu keributan dipicu karena Turan menggoda istri dari penyanyi Turki, Berkay Sahin, yaitu Ozlem Ada.

"Kau begitu cantik, jika saja kau belum menikah aku tak akan melepasmu," ujar Sahin menerangkan apa yang dikatakan Turan pada istrinya.

Sahin yang terbakar amarahnya hendak melakukan kontak fisik pada Arda Turan.

Keduanya pun berkelahi dimana Sahin menderita patah hidung dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Arda kemudian datang ke rumah sakit untuk meminta maaf pada Sahin.

Yang mengagetkannya Arda membawa sepucuk pistol dan meminta Sahin menembak dirinya.

Sahin yang tak mau melakukannya tampaknya membuat Arda emosi.

Eks pemain Atletico Madrid itu kemudian mengambil pistol tersebut dan menembakkannya ke lantai dan membuat geger seisi rumah sakit.

Meski Arda menjadi pelaku utama dari konfrontasi itu, Sahin tak begitu saja lepas dari hukuman.

Sahin juga dihadapkan hukuman penjara selama tiga bulan hingga dua tahun karena memprovokasi Arda Turan.

Sampai saat ini Arda Turan sendiri masih berstatus pemain Barcelona.

Menurut data Transfermakt, Arda Turan dipinjamkan ke Basaksehir sampai Juni 2020 mendatang.