Bursa Transfer Liga 1: Hal Ini Bikin Persebaya Kesulitan Tambah Pemain Asing
Jika saja Otavio Dutra masih berstatus sebagai pemain asing, maka slot pemain asing Persebaya Surabaya (empat pemain) sudah terpenuhi.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Keputusan Persebaya Surabaya menambah satu pemain asing musim ini tergantung dari proses naturalisasi Otavio Dutra.
Jika saja Otavio Dutra masih berstatus sebagai pemain asing, maka slot pemain asing Persebaya Surabaya (empat pemain) sudah terpenuhi.
Empat pemain Persebaya Surabaya, yakni Otavio Dutra (Brasil), Manuchekhr Dzhalilov (Tajikistan), Damian Lizio (Bolivia), dan Amido Balde (Guinea-Bissau).
Terlebih, dikatakan pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, kebutuhan pemain saat bukan lah pemain lokal.
"Kalau memang Dutra tidak jadi pemain lokal, agak sulit kami menambah pemain karena yang dibutuhkan adalah asing untuk gelandang bertahan, sementara slotnya sudah habis," terang Djanur di GBT, usai pimpin latihan.
"Kalau untuk pemain lokal saya pikir kami tidak akan menambah," tambah mantan pelatih Persib Bandung tersebut.
Untuk pemain lokal, Djanur menilai sudah cukup untuk menatap Liga 1.
Di mana hingga saat ini, Persebaya miliki 24 pemain, 4 pemain asing, sisanya pemain lokal.
Jumlah tersebut ditambah 4 pemain usia dibawah U-23 yang akan diambil dari tim junior Persebaya dan tim kompetisi internal.
4 pemain muda itu untuk memenuhi syarat 7 pemain U23. Karena untuk pemain U23, Persebaya hanya miliki tiga slot, Rachmat Irianto, M Alwi Slamat, dan Osvaldo Haay.
"Secara kesuruhan (komposisi pemain) sudah oke, saya percaya mereka bisa, tinggal kepercayaan dari kami saja sebetulnya," kata Djanur.
Ambil Stok Pemain Muda
Persebaya Surabaya sesuai regulasi pemain sudah memilik tiga pemain U-23 dan empat sisanya akan dipenuhi dari internal.
Dipastikan pula Persebaya tidak akan belanja pemain lagi meski pendaftaran pemain Liga 1 2019 belum tutup.
Padahal masih ada sedikit waktu bagi Persebaya mencari pemain baru sebelum pendaftaran pemain tutup pada 9 Mei 2019.
Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman mengaku sudah cukup puas dengan skuadnya saat ini.
"Tidak ada, sudah fix ini saja," kata Djanur sapaan akrab pelatih Persebaya Surabaya.
Adapun penambahan pemain, Djanur menyebut hanya untuk melengkapi regulasi pemain di bawah 23 tahun.
Dari total tujuh, Persebaya sudah punya tiga, empat sisanya dengan mempromosikan pemain internalnya.
"Kita tinggal lengkapi pemain U-23 saja. tinggal didaftarkan," ungkap Djanur.
Laga Berat
Persebaya Surabaya akan memulai kompetisi Liga 1 2019 dengan cukup berat.
Dari draft jadwal Liga 1 2019, Persebaya Surabaya mengawalinya dengan dua laga tandang beruntun.
Tim berjulukan Bajul Ijo itu akan bertandang ke markas Bali United pada Kamis (16/5/2019) dan Kalteng Putra FC pada Selasa (21/5/2019).
Terkait hal tersebut, Bajul Ijo sudah mengirim surat keluhan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.
"Belum ada balasan, awalnya seperti itu (minta reschedule), kalau tidak bisa, kita ikut saja," kata Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, Rabu (8/5/2019).
Di sisi lain, Manajer Persebaya Surabaya, Candra Wahyudi masih menunggu keputusan dari PT LIB.
Dalam surat tersebut, ada keluhan terkait dua laga tandang secara beruntun di awal dan akhir kompetisi.
"Kita sudah ajukan dan dapat respons, tinggal tunggu keputusannya," kata Candra Wahyudi.