TRIBUNNEWS.COM - PSIS Semarang akan lakoni laga pekan ketiga Liga 1 2019 sambangi markas Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis (30/5/2019) malam.

Menyambut laga Persebaya vs PSIS Semarang, skuat Laskar Mahesa Jenar datang dengan modal berarti setelah pada laga sebelumnya menang 2-1 atas Persija Jakarta.

Berbeda dengan tim tuan rumah, Persebaya Surabaya yang pada laga sebelumnya ditahan imbang Kalteng Putra 1-1.

Meski datang dengan motivasi tinggi, namun dipastikan laga Persebaya vs PSIS Semarang tidak mudah bagi tim besutan Jafri Sastra tersebut.

Sebab, saat bermain di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Persebaya Surabaya selalu mendapat dukungan total dari Bonek lewat terikan lantang sepanjang laga, dan itu menjadi teror bagi pemain lawan.

Berkaca dari laga musim Liga 1 2018 lalu saat PSIS Semarang bermain di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, tak kurang dari 55 ribu Bonek terus ciptakan “teror” bagi PSIS Semarang, sehingga tim harus takluk 1-0.

“Tahun yang lalu 55 ribu tiket terjual sebelum main, jadi saya rasa kalau dari penonton justru kami jadikan motivasi saja karena kami punya fans yang besar di sana (Semarang),” terang Jafri Sastra saat jumpa pers jelang laga Persebaya vs PSIS Semarang, Rabu (29/5/2019).

“Jadi artinya semua pemain sudah terbiasa dengan hiruk pikuk penonton di stadion, bukan menjadi halangan bagi kami untuk pertandingan besok lawan Persebaya,” tambah pelatih asal Sumatera Barat tersebut.

Tentang loyalnya pendukung PSIS Semarang (Panser Biru, Snex), terbukti pada laga Persebaya vs PSIS Semarang, sebanyak 2.500 suporter PSIS Semarang akan hadir di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Jumlah tersebut merupakan jatah bagi supporter tim tamu, lima persen dari 50 ribu kapasitas Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.

Tak lupa Jafri Sastra sampaikan terima kasih atas dukungan total dari suporternya yang datang langsung ke Surabaya.

“Tentu kami sangat bersyukur, sangat bangga, sangat senang, kesetiaan fans kami bisa datang jauh-jauh ke sini (Surabaya) untuk memberikan motivasi kepada kami,” terang pelatih 54 tahun tersebut.

“Kami hanya berdoa mudah-mudahan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, mulai perjalanan sampai besok selesai pertandingan,” pungkas Jafri Sastra.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Persebaya Vs PSIS Semarang, Jafri Sastra akan Jadikan 'Teror' Bonek sebagi Motivasi Tersendiri
Penulis: Khairul Amin