TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA – Persebaya berhasil menaklukkan Borneo FC dengan skor 1-2 di stadion Segiri, Samarinda, Minggu (23/6/2019) malam. 

Hasil ini sekaligus mematahkan catatan buruk Persebaya di empat laga terakhir yang tak pernah diakhiri dengan kemenangan. 

Dua gol kemenangan Persebaya dicetak oleh Ruben Sanadi pada menit 41 dan Oktafianus Fernando pada menit 71.

Unggul dua gol dari tim tuan rumah hingga menit 71, menjadikan Persebaya semakin tenang mengalirkan bola.

Sementara itu, Borneo FC terus melakukan upaya mencari gol untuk memperkecil kedudukan.

Namun, rapatnya lini pertahanan Persebaya menjadikan upaya punggawa Pesut Etam--0julukan Borneo FC-- belum membuahkan hasil.

Persebaya kembali menciptakan peluang menit 80. Sayang kembali bisa ditepis oleh penjaga gawang Borneo FC, Nadeo Arga.

Semenit setelahnya, Lerby Eliandry melepaskan tendangan gunting akurat. Namun masih bisa ditepis oleh Miswar Saputra.

Masuki lima menit akhir babak kedua, Persebaya belum menurunkan intensitas serangan.

Sebaliknya, di menit ke-89 gawang Persebaya harus terbobol lewat gol Terens Puhiri memanfaatkan salah antisiapsi M Syaifudin.

Tendangan Terens Puhiri mengubah skor menjadi 1-2 hingga menit 90.

Masuki empat menit tambahan waktu, pertahanan Persebaya terus dicecar.

Menit 91, nyaris Borneo FC bisa samakan kedudukan lewat sepakan da Silva. Beruntung hanya menyamping tipis di sisi kanan gawang Persebaya.

Meski peluang terus tercipta, hingga wasit Oki Dwi Putra asal Jawa Barat meniup akhir pertandingan, skor 1-2 untuk kemenangan Persebaya tidak berubah.

Hasil ini sekaligus memutus rekor Persebaya yang tidak pernah menang di empat laga sebelumnya.

Tambahan tiga poin juga menjadikan Persebaya merangsek naik di klasemen sementara ke posisi 10 dengan bekal 5 poin.

Hasil ini  juga sekaligus menjadi kekalahan pertama bagi Borneo FC di laga kandang.

Dua laga kandang Borneo FC sebelumnya imbang 1-1 atas Bhayangkara FC, juga menang 2-0 dari Arema FC.