Prediksi PSS Sleman Vs Persebaya: Adu Cerdik Pelatih Senior Lawan Yunior
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, memang tengah naik daun, sebagai pelatih muda, dirinya mampu membawa PSS Sleman promosi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
PSS Sleman akan berhadapan dengan Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (13/7/2019) malam ini, berikut prediksinya.
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Laga PSS Sleman kontra Persebaya Surabaya pada lanjutan Liga 1 2019 akan mempertemukan dua pelatih beda generasi.
Adu cerdik meracik strategi akan diperlihatkan pelatih junior dan senior saat PSS Sleman meladeni Persebaya Surabaya pada pekan kedelapan Liga 1 2019 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (13/7/2019) pukul 18.30 WIB.
Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, memang tengah naik daun, sebagai pelatih muda, dirinya mampu membawa PSS Sleman promosi ke kasta tertinggi.
Di usianya yang baru menginjak 45 tahun, Seto yang telah menggenggam lisensi AFC Pro, level tertinggi di lisensi kepelatihan, sejauh ini mampu mencatatkan debut yang cukup apik bersama PSS di Liga 1 2018 dengan bercokol di peringkat ke-8 dari enam laga yang telah di lakoni.
"Hasil positif di laga kemarin jadi modal kepercayaan lebih dari pemain. Saat ini pemain jadi lebih enjoy, lebih enak, mudah-mudahan bisa dibawa ya, ke permainan. Harapannya muncul kreativitas di lapangan nanti," tandasnya, Jumat (12/7/2019).
Tetapi, Seto pun meyaknini, Persebaya yang terbilang masih inkonsisten di awal musim ini, mengusung tekad serupa di Sleman.
Ia mengakui, secara kekuatan, Bajul Ijo memiliki skuat cukup mentereng, dengan diracik juru taktik kawakan pada diri Djajang Nurjaman.
"Mereka tentu ingin poin juga, itu harus kita waspadai. Secara kualitas pemain, Persebaya lebih daripada kita. Coach Djajang juga lebih senior dan berpengalaman. Waktu kurusus (AFC Pro) kemarin saya juga diajari sama beliau ini," ucapnya.
Walau begitu, dengan modal track record mentereng di kandang, pria kelahiran 45 tahun silam itu optimis bisa meraih tiga poin atas Persebaya.Dirinya pun mengaku tak ambil pusing, meski kehilangan Alfonso de la Cruz dan Rangga Muslim, akibat akumulasi kartu.
"Di belakang masih ada Purwaka (Yudhi), Gufron (Asyraq), atau Ikhwan (Ciptady), untuk menggantikan Alfonso. Absennya Rangga saya kira juga tak begitu masalah, karena pemain kita di posisi sayap masih terdapat beberapa ya," cetusnya.
Benar saja, Irkham Zahrul Mila yang masuk starting eleven saat menghadapi Kalteng Putra silam, besar kemungkinan bakal diplot mengisi pos penyerang sayap, bersama Haris Tuharea, guna menopang pergerakan target man Yevhen Bokhasvili.
Beruntung, Persebaya pun urung menjalani lawatan ke Sleman dengan skuat yang komplet.
Bagaimana tidak, ujung tombak andalan, Amido Balde, dipastikan tidak masuk dalam 18 nama yang diboyong, karena kondisi fisikinya tidak memungkinkan untuk ikut berlaga.
Absennya Balde tentu menjadi keuntungan tersendiri bagi Bagus Nirwanto dan kawan-kawan, yang begitu termotivasi.
Pasalnya, mantan striker Glasgow Celtic tersebut tengah on fire, setelah mencatat hattrick dalam pertandingan menghadapi Persib silam.
"Mungkin ada pengaruh. Tapi, dengan atau tanpa Balde, Persebaya ini tetap sama. Justru, tanpa Balde, mereka akan lebih bervariasi, aliran bola tidak hanya ke sana saja," katanya.
"Jadi, ini harus kita antisipasi, yang penting suplai bola ke depan harus diminimalisasi. Keuntungan atau tidak, pasti ada pengaruh. Tapi, kualitas pemain pengganti Balde dipastikan tetap mumpuni," imbuh mantan juru taktik PSIM Yogyakarta itu.
Sementara itu, Pelatih Persebaya, Djajang Nurjaman tak memungkiri persiapan timnya kurang ideal menyambut laga kontra PSS.
"Kita hanya punya waktu 3 hari, praktis kita hanya punya dua kali latihan. Saya pikir persiapan kurang ideal tapi sekali lagi kami harus siap apaun situasinya karena jadwal sudah ditetapkan seperti itu," kata Djajang Nurdjaman pada pre match press conference di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/7/2019).
"Kalau PSS habis menang dari laga away lawan Kalteng Putra, artinya mereka saat ini betul siap dan on fire. Sementara Persebaya ditahan di kandnag lawan Barito, ini hasil yang kurang baik. Mudah-mudahan kita bisa bangkit, dan PSS tentu akan main all out dihadapan pendukungnya tapi kami ingin raih poin disini tentu akan kami perjuangkan," tandasnya.
Meski tidak bisa mainkan Balde, Djanur mengaku tak risau. Ia justru tegaskan bawa semangat dan motivasi timnya tidak kendor.
Apalagi dikatakan pelatih 60 tahun tersebut, Persebaya sudah sering tampil dengan tidak kekuatan penuh.
Selain itu, Djanur pun sedikit merasa lega lantaran Hansamu Yama kemungkinan besar bisa tampil.
"Balde baru keluar hari ini dari rumah sakit, maka dari itu, Osvaldo Haay saya bawa kesini untuk gantikan posisi dia," kata Djanur.
Prediksi Susunan Pemain
PSS Sleman (4-3-3): Try Hamdani Goentara; Purwoko Yudi Pratomo, Mohammad Bagus Nirwanto, Asyraq Gufron Ramadhan, Derry Rachman Noor; Brian Federico Ferreira, Wahyu Sukarta, Guilherme Batata: Irkham Zahrul Milla, Yevhen Bokhashvili, Haris Tuharea.
Persebaya Surabaya (4-3-3): Miswar Saputra: Novan Setya Sasongko, Mokhamad Syaifudin, Otavio Dutra, Ruben Sanadi: Damian Lizio, M Alwi Slamat, Misbakus Solikin; Osvaldo Haay, Irfan Jaya, Manuchekhr Dzhalilov. (*)